Anak Lelaki Perlu Diajarkan Pekerjaan Rumah Tangga Juga Lho Bu, Ini Alasannya

SURATDOKTER.com-Pekerjaan rumah tangga identic dengan pekerjaan ibu. Sebagian orang di seluruh dunia mengganggap bahwa pekerjaan rumah hanya untuk Perempuan saja.

Namun ternyata anak lelaki perlu diajarkan pekerjaan rumah tangga juga. Ternyata ini ada alasannya lho. Simak sampai habis jangan diskip.

Baca Juga: Jangan Suka Ceramahi Anak Lelaki Ya Bu, Ini Tips Parenting Jitu Untuk Mendidiknya

Alasan Melibatkan Anak Lelaki Dalam Pekerjaan Rumah Tangga

Pekerjaan rumah tangga sering dianggap remeh. Padahal jika ditelusuri, pekerjaannya sangat banyak.

Mulai mencuci piring, membersihkan kamar hingga merapikan rumah. Pekerjaan yang identik dengan wanita ini ternyata juga harus diajarkan kepada anak lelaki.

Ada alasan anak lelaki perlu diajarkan pekerjaan rumah tangga.

Alasan anak lelaki perlu diajarkan pekerjaan rumah tangga antara lain:

1. Mengajarkan kepada anak rasa tanggung jawab.

Anak lelaki yang diajarkan pekerjaan rumah seperti membersihkan kamarnya sendiri akan tumbuh menjadi anak yang penuh tanggung jawab. Tugas seperti ini layak diberikan kepada anak sebagai bagian dari Pendidikan karakter.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu, Ini Perbedaan Cara Mendidik Anak Laki-laki dan Anak Perempuan

2. Mematahkan stereotipe gender

Apabila anak lelaki diajak untuk ikut serta mengerjakan pekerjaan rumah akan membuat stereotipe gender bahwa pekerjaan rumah hanya pekerjaan Wanita.

Saat anak menjadi dewasa, anak lelaki tidak akan beranggapan bahwa pekerjaan rumah hanya Perempuan yang harus mengerjakan.

3. Mengajarkan empati

Mengerjakan pekerjaan rumah tangga, memberikan pengetahuan karakter empati kepada sesama.

Mengetahui bahwa rumah berantakan karena ulahnya dan membereskan rumah itu melelahkan, anak akan belajar merasakan kesulitan orang lain sehingga ketika dewasa akan tumbuh menjadi pria yang penuh empati.

4. Melatih kepercayaan diri

Saat anak dipercaya untuk mengerjakan tugas rumah tangga, akan menumbuhkan rasa bahwa anak bisa mengerjakan sesuatu. Anak akan merasa puas dengan apa yang bisa dilakukannya.