Pola asuh ini membuat anak tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab.
Yang terakhir ada pola asuh uninvolved parenting.
Pola asuh ini sangat sedikit tuntutan, respon yang rendah antara anak dan orantg tua, dan sedikit menjalin komunikasi/
Orang tua hanya akan memastikan kebutuhan anak terpenuhi, dalam kasus ekstrim beberapa orang tua juga tidak memenuhi kebutuhan anak dan mengabaikan anak.
Pola Asuh Untuk Membentuk Karakter Anak Berdasarkan Golongan Darah
Dari 4 model pola asuh diatas secara umum, ada pola asuh lain yang bisa diterapkan menyesuaikan dengan golongan darah anak.
Berikut adalah pola asuh yang bisa orang tua lakukan pada anak yang memiliki golongan darah :
1. Golongan Darah A
Mereka adalah golongan anak yang penurut, takut pada risiko serta sangat cermat ketika mengerjakan sesuatu.
Mereka mudah diarahkan dan pantang untuk melanggar aturan.
Ketika orang tua memiliki anak dengan golongan darah A, maka harus memberikan jaminan kepada mereka tentang rasa aman bersama keluarga.
Sikap perfeksionis dan tidak terburu-buru juga harus menjadi perhatian orang tua, dan ketika akan menegur anakl puji terlebih dahulu atas sikap mereka sehingga anak bisa memahami apa kesalahannya.
Tegur dengan baik-baik dan orang tua harus lebih bersabar dalam menghadapi anak yang sangat berhati-hati dalam melakukan sesuatu.
2. Golongan Darah B
Dikenal sebagai pribadi yang kreatif dan tertarik pada berbagai hal.
Golongan darah ini juga memiliki kemampuan multitasking yang baik dan suka mencoba hal baru.
Jika orang tua memiliki anak dengan golongan darah B, sebaiknya berikan kebebasan kepada anak untuk mengeksplorasi minat dan bakatnya/
Artikel Terkait
Memperingati Hari Anak Sedunia, 20 November 2023, Simak Sejarah dan Tips Parenting Mendidik Anak Agar Mandiri
Orang Tua Wajib Tahu! Pentingnya Parental Control bagi Anak
Viral Kasus Bullying Anak Vincent Rompies, Bagaimana Harusnya Sikap Orang Tua Saat Anak Menjadi Pelaku Bullying?
Mengapa Kesehatan Mental Ibu Jadi Kunci Keberhasilan Parenting? Berikut Penjelasannya
Tips Parenting dalam Mengajarkan Kegagalan pada Anak untuk Para Orang Tua!