Penyandang autisme juga sering kesulitan mengungkapkan perasaan dan pikirannya lewat kata-kata.

Selain itu mereka juga sulit melakukan kontak mata dengan lawan bicaranya.

• Dari Segi Rutinitas

ADHD: Anak penyandang ADHD tidak menyukai melakukan aktivitas yang sama setiap hari.

Meski demikian, beberapa dari mereka bisa melakukan aktivitas yang sama namun cenderung kurang konsisten.

Autisme: Anak autisme tidak suka jika aktivitas mereka tiba-tiba berubah.

Rutinitas yang sama, berulang dan terstruktur adalah ciri khas dari mereka.

Autisme juga menyukai aktivitas yang tertib dan tertata.

Cara Mengasuh Anak ADHD dan Autisme

Sebagai orang tua, mengasuh anak dengan kondisi ADHD dan autisme merupakan tantangan tersendiri.

Tak jarang membedakan ADHD dan autisme pun bisa cukup sulit bahkan bagi seorang dokter sekalipun.

Terkadang anak dengan autisme juga memiliki kondisi ADHD.

Berikut beberapa cara pengasuhan untuk anak ADHD dan autis yang bisa orang tua lakukan di rumah.

• Rutinitas yang konsisten.

Dengan melakukan jadwal kegiatan yang rutin bisa sangat membantu anak ADHD dan autisme.

Keduanya memerlukan aktivitas yang konsisten untuk menciptakan rasa aman.

• Komunikasi yang efektif.

Berikan instruksi yang jelas dan rinci secara singkat-singkat bagi anak ADHD.

Sementara pada anak autis, gunakan komunikasi berupa gambar untuk membantu mereka mengungkapkan pikiran dan perasaannya.