Kenali Bahaya Suntik Filler yang Perlu Anda Pertimbangkan Sebelum Melakukannya

SURATDOKTER.com - Bahaya suntik filler tidak boleh diabaikan karena dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius.

Selain itu, bahaya suntik filler mencakup risiko kebutaan jika disuntikkan di area yang salah.

Oleh karena itu, bahaya suntik filler harus dipahami dengan baik oleh setiap individu yang mempertimbangkan prosedur ini. Lalu, apa saja bahayanya?

Baca Juga: Bayi Meninggal Usai Imunisasi di Sukabumi: Dinas Kesehatan Segera Lakukan Investigasi Mendalam

Efek Samping Suntik Filler

Sebelum memahami bahaya suntik filler, Anda perlu tahu apa saja efek sampingnya.

Menurut American Academy of Dermatology, berikut adalah beberapa efek samping atau bahaya filler yang dapat terjadi:

1. Kebiruan

Setelah prosedur filler, kebiruan dapat muncul akibat trauma pada jaringan lunak sekitar. Biasanya, kebiruan ini akan hilang dengan sendirinya. Jika masih ragu, konsultasikan dengan dokter.

2. Risiko Infeksi

Infeksi dapat terjadi karena peradangan pada kulit yang telah diinjeksi, yang biasanya diobati dengan salep atau tablet.

Pada pasien dengan riwayat infeksi herpes, filler bisa menyebabkan reaktivasi virus.

Baca Juga: Infeksi Saluran Kemih: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

3. Granuloma

Granuloma adalah tonjolan pada kulit akibat proses radang yang dapat muncul di lokasi injeksi setelah prosedur filler.

4. Kebutaan

Kebutaan bisa terjadi jika filler menyumbat pembuluh darah yang menyuplai saraf penglihatan.

Efek samping lainnya termasuk kemerahan, bengkak, nyeri, gatal, dan ruam pada kulit.

5. Efek Samping Lainnya

Selain itu, ada bahaya lain dari filler yang harus diwaspadai, seperti cedera pada pembuluh darah.