Kulit Sehat Saat Hamil: Mengenali Perbedaan Stretch Mark dan Selulit serta Tips Pencegahannya

Kontrol Pola Makan

Jaga berat badan agar tidak naik secara drastis untuk mencegah stretch mark.

Aktivitas Fisik Teratur

Lakukan aktivitas fisik seperti berenang, berjalan, senam hamil, atau yoga untuk mengurangi risiko stretch mark.

Krim Khusus Stretch Mark

Gunakan krim retinoid atau krim khusus setelah konsultasi dengan dokter.

Oleskan Minyak Zaitun

Minyak zaitun membantu melembapkan kulit dan menyamarkan stretch mark.

Gel Lidah Buaya dan Putih Telur

Oleskan campuran gel lidah buaya dan putih telur pada area stretch mark untuk melembutkan kulit.

Asam Hialuronat, Vitamin E, dan C

Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan ini untuk meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit.

Perawatan Khusus

Terapi sinar laser atau mikrodermabrasi dapat menjadi alternatif, tetapi pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Dengan upaya pencegahan dan perawatan yang tepat, stretch mark pada ibu hamil dapat diminimalisir.

Tetap ingat, setiap perempuan berbeda, dan perubahan ini normal selama kehamilan. Jaga sikap positif terhadap perubahan tubuh dan perhatikan kesehatan serta kenyamanan selama masa kehamilan. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk saran lebih lanjut.***