SURATDOKTER.com - Orang tua perlu memantau pertumbuhan anak untuk mengetahui apakah anak tumbuh dengan baik atau tidak.
Salah satu yang perlu dipantau adalah kepribadian anak. Setiap anak memiliki kepribadian yang berbeda, yaitu ekstrovert atau introvert.
Anak yang ekstrovert memiliki kecenderungan lebih aktif daripada introvert yang lebih suka menyendiri.
Orang tua memiliki peran penting dalam membesarkan anak yang introvert dengan pola asuh yang tepat.
Berikut ini dijelaskan penyebab dan pola asuh yang baik untuk anak introvert.
Baca Juga: Mengenal Introvert: Tipe Kepribadian yang Menyukai Kedamaian
Penyebab Anak Memiliki Kepribadian Introvert
Hasil penelitian menunjukkan bahwa otak introvert tidak menghasilkan dopamin, senyawa kimia otak yang berperan memicu rasa senang, dalam kadar yang tinggi ketika melihat banyak wajah orang baru.
Sebaliknya, otak seseorang dengan kepribadian ekstrovert menghasilkan dopamin dalam kadar yang besar ketika dihadapkan pada situasi demikian.
Berdasarkan penelitian di National Center for Biotechnology Information, dopamin yang dihasilkan tersebut disebabkan oleh genetik.
Jadi, faktor genetik bisa menjadi penyebab terbentuknya kepribadian introvert dan ekstrovert.
Baca Juga: Apakah Kepribadian dapat Diturunkan Orang Tua kepada Anak? Simak Penjelasannya!
Selain faktor genetik, terdapat beberapa faktor eksternal yang bisa mempengaruhi kepribadian.
Di antaranya adalah lingkungan sekitar, peristiwa negatif, dan hubungan dengan orangtua.
Terdapat suatu kondisi yang disebut plastisitas fenotipik, yaitu ketika seseorang memiliki genotip yang berbeda dengan fenotip.