Gabungan dua fungsi kognitif ini membuat ISFJ memiliki rasa empati yang tinggi. Mereka adalah individu yang baik hati, peka, dan senang memberikan bantuan kepada orang-orang terdekatnya.
Baca Juga: Perbedaan Tipe Kepribadian INFP dan Tipe Kepribadian INFJ
Sifat introvert dari kepribadian ini membuat ISFJ merasa canggung dalam situasi sosial, namun mereka tetap bersedia memberikan bantuan kepada orang lain.
3. INFJ
Tipe kepribadian MBTI yang paling baik hati selanjutnya adalah INFJ, yang dianggap sebagai sosok yang sangat langka.
Tipe kepribadian ini terkenal karena keintuisi yang tinggi, diperoleh dari fungsi kognitif dominan Fe yang memungkinkan mereka membuat keputusan berdasarkan emosi dan empati.
INFJ memiliki kemampuan alami untuk merasakan emosi orang lain lebih dari diri mereka sendiri.
Selain itu, INFJ adalah pendengar yang baik dan mampu memberikan solusi bagi orang lain.
4. ESFP
ESFP juga termasuk dalam tipe kepribadian MBTI yang paling baik hati. Meskipun ekstrovert, individu ini memiliki fungsi dominan Introverted Feeling (Fi).
Baca Juga: Benarkah Golongan Darah Mempengaruhi Menstruasi ? Simak Penjelasanya
Melalui fungsi kognitif tersebut, ESFP menunjukkan emosi yang mendalam di balik sisi ekstrovertnya.
Tak hanya itu, kemampuan sosialisasi yang baik membuat ESFP terasa hangat dan mampu memperbaiki suasana hati orang lain.
5. ENFJ
Tipe kepribadian MBTI yang paling baik hati terakhir adalah ENFJ. Dengan kepribadian ekstrovertnya, mereka bukan hanya individu yang suka membantu, tetapi juga tidak pemalu.
Meskipun tidak mengenal dengan baik, ENFJ bersedia membantu orang di sekitarnya.
ENFJ juga dikenal sebagai pendengar yang baik dan memiliki tingkat empati yang tinggi, memungkinkan mereka memberikan solusi alternatif kepada orang lain.
Di samping itu, ENFJ jarang menempatkan kepentingan pribadi di atas kepentingan orang lain, menjadikan mereka salah satu tipe kepribadian MBTI yang mendapat penghormatan.