SURATDOKTER.com - Sleep call akhir-akhir tengah menjadi perbincangan di internet, kegiatan ini juga telah menjadi trend di kalangan Gen Z.
Sleep call biasanya dilakukan oleh pasangan muda yang sedang menjalin asmara, dengan melakukan komunikasi menggunakan smartphone.
Komunikasi ini dapat berupa video call atau telephone suara, yang berlangsung sampai pasangan tersebut tertidur.
Umumnya kegiatan ini dilakukan pada malam hari menjelang tidur, lalu apa yang dimaksud dengan sleep call, yang sering dilakukan oleh Gen Z ini ?
Apa itu Sleep Call ?
Sleep call merupakan dua kata yang diambil dari Bahasa Inggris. Sleep yang berarti tidur dan call memiliki arti panggilan.
Jika digabungkan dari kedua kata tersebut sleep call memiliki arti, kegiatan video call atau panggilan telepon yang dilakukan sebelum tidur.
Kegiatan ini umumnya dilakukan bagi pasangan LDR atau pasangan dengan aktivitas padat di siang hari.
Sehingga hanya memiliki waktu luang pada malam hari, serta melaukan aktivitas sleep call ini agar terus menjalin komunikasi yang baik.
Tren sleep call ini bermula dari ramainya penggunaan datting apps atau kencan online, serta pandemi COVID-19 yang membatasi adanya interaksi tatap muka.
Bahaya Sleep Call bagi Kesehatan
Aktivitas sleep call juga memiliki beberapa dampak yang dapat membahayakan bagi kesehatan, yakni:
1. Menurunkan Kualitas Tidur
Aktivitas sleep call sebelum tidur dapat menurunkan kualitas tidur, meskipun aktivitas ini kerap dianggap solusi bagi pasangan LDR.
Sinar biru pada ponsel yang digunakan sebelum tidur dapat menurunkan dan menunda hormon melatonin sehingga mampu mengurangi rasa ngantuk.
Apabila kebiasan ini terus berlanjut sampai berhari-hari atau dalam kurun waktu yang lama, makan dapat menurunkan kualitas tidur.