penyakit

Infeksi Telinga Otitis Eksterna: Gejala Hingga Cara Menanganinya

Kamis, 15 Mei 2025 | 15:12 WIB
Otitis Eksterna

Kemungkinan Komplikasi

Meski sebagian besar kasus dapat sembuh dengan pengobatan yang tepat, infeksi yang dibiarkan dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius.

Baca Juga: Adele Mendadak Tuli Sementara Pada Telinga Kiri Akibat Terinfeksi Bakteri!

Infeksi ini juga bisa menjalar ke selulitis atau jaringan kulit yang lebih dalam, bahkan hingga ke tulang rawan dan tulang dasar tengkorak.

Komplikasi semacam ini tergolong langka, tetapi bisa terjadi pada individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah atau pengobatan yang tertunda.

Langkah Diagnosis dan Penanganan

Untuk menentukan penyebab infeksi, tenaga medis akan memeriksa kondisi saluran telinga secara langsung. Jika terdapat cairan, sampel bisa diambil untuk mengidentifikasi mikroorganisme penyebabnya. Hal ini penting karena infeksi jamur dan bakteri memerlukan jenis obat yang berbeda.

Pengobatan umumnya dilakukan dengan pemberian obat tetes telinga. Jenisnya bisa berupa antibiotik, antijamur, atau kortikosteroid untuk meredakan peradangan.

Jika diperlukan, obat pereda nyeri seperti parasetamol atau ibuprofen juga bisa membantu mengurangi rasa sakit.

Menjaga kebersihan dan kekeringan telinga adalah kunci utama dalam mencegah otitis eksterna. 

Kapan Harus Berkonsultasi ke Dokter?

Segera temui tenaga medis jika mengalami gejala seperti nyeri telinga, gatal berkepanjangan, atau keluarnya cairan yang tidak biasa.

Bila sudah mendapatkan obat tetapi keluhan masih berlanjut hingga lebih dari 10 hari, pemeriksaan lanjutan mungkin diperlukan untuk menyesuaikan pengobatan.

Otitis eksterna merupakan infeksi yang umum dan bisa dialami siapa saja, terutama saat cuaca hangat atau setelah aktivitas air. Meski tidak tergolong berbahaya, penanganan yang cepat dan tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi.

Menjaga telinga tetap kering dan bersih adalah langkah sederhana yang bisa membantu menghindari infeksi ini.***

Halaman:

Tags

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB