news

Keluarga Bantah Aulia Risma Bukan Bunuh Diri, Melainkan Ada Masalah Kesehatan

Rabu, 21 Agustus 2024 | 08:43 WIB
Alm. dr. Aulia Risma

SuratDokter.com - Kepergian Aulia Risma Lestari, seorang dokter muda yang tengah menjalani Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip) hingga kini masih meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya.

Aulia ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya di kawasan Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang pada Senin (12/8/2024).

Awalnya, dugaan yang berkembang di masyarakat menyebutkan bahwa korban meninggal karena bunuh diri, diduga akibat tekanan perundungan yang dialaminya selama menjalani pendidikan.

Namun, pihak keluarga melalui kuasa hukum mereka yaitu Susyanto, dengan tegas membantah bahwa Aulia meninggal karena bunuh diri.

Menurut Susyanto, Aulia memiliki riwayat penyakit saraf kejepit yang dapat menimbulkan rasa sakit yang hebat terutama ketika dirinya kelelahan.

Keluarga menduga bahwa saat Aulia mengalami sakit yang parah, dia mungkin secara tidak sengaja menyuntikkan dosis obat anestesi yang berlebihan ke dalam tubuhnya.

Baca Juga: Dokter PPDS Bunuh Diri Diduga karena Bullying dan Beratnya Beban Kerja

"Korban meninggal karena sakit, mungkin saat sedang kelelahan dalam keadaan darurat, dia menyuntikkan anestesi dengan dosis berlebihan. Keluarga menampik berita bahwa korban meninggal dunia karena bunuh diri," kata Susyanto saat ditemui oleh wartawan di Tegal, Jumat (16/8/2024).

Susyanto juga menjelaskan bahwa pihak keluarga telah menyerahkan semua dokumen dan informasi terkait meninggalnya Aulia kepada Polrestabes Semarang dan Kementerian Kesehatan untuk penyelidikan lebih lanjut.

Ia menekankan bahwa keluarga tidak percaya Aulia mengakhiri hidupnya sendiri, melainkan kematiannya disebabkan oleh masalah kesehatan yang sudah lama dideritanya.

"Terkait rumor yang beredar, kami sebagai kuasa hukum keluarga menyatakan bahwa almarhumah meninggal bukan karena bunuh diri, melainkan karena sakit," tegas Susyanto.

Keluarga juga mengungkapkan bahwa mereka tidak dapat memberikan pernyataan rinci kepada media terkait curahan hati Aulia kepada ibunya selama menjalani PPDS. Informasi tersebut akan disampaikan secara resmi kepada pihak kepolisian jika diminta.

Soal dugaan perundungan yang sempat menjadi perbincangan publik, Susyanto menyatakan bahwa pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian Kesehatan untuk menindaklanjuti hasil investigasi yang sedang berjalan. 

Baca Juga: Kabar Duka: Dokter Sekaligus Influencer Helmiyadi Kuswardhana Meninggal Karena Henti Jantung

Halaman:

Tags

Terkini