Penanganannya mencakup stabilisasi kondisi umum pasien, penggantian cairan tubuh yang hilang, pencegahan infeksi, serta kemungkinan tindakan operasi rekonstruksi pada tahap lanjutan.
Proses pemulihan untuk luka seperti ini biasanya memakan waktu yang panjang dan memerlukan rehabilitasi fisik maupun mental.
Kejadian ini menjadi pengingat akan bahaya penggunaan bahan peledak tanpa izin dan di lingkungan padat penduduk.
Selain membahayakan diri sendiri, potensi kerusakan terhadap orang lain dan properti sekitar sangat besar.
Diperlukan kesadaran bersama serta penegakan hukum yang tegas untuk mencegah kejadian serupa terulang di kemudian hari.***
Artikel Terkait
Pasta Gigi dapat Sembuhkan Luka Bakar, Mitos atau Fakta?
6 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan Saat Terjadi Luka Bakar!
Catat! Ini Penanganan Luka Bakar yang Perlu Kamu Lakukan: Hanya Dinginkan dengan Air!
Bahaya Jajanan Chiki Ngebul, Bisa Sebabkan Luka Bakar pada Lambung Hingga Kematian!
Anak 7 Tahun Diduga Disiksa Ayahnya, Terdapat Luka Bakar di Tubuh Korban