Contohnya meremehkan korban pelecehan dan kekerasan seksual, faktor pakaian korban, obrolan atau candaan seksualitas yang tanpa disadari merendahkan wanita.
Hal seperti inilah yang membuat pendidikan seks di Indonesia masih terdengar tabu.
Dampak Kurangnya Edukasi Seks
Adapun dampak yang ditimbulkan akibat kurangnya edukasi seks di masyarakat terutama remaja yang akan masuk usia dewasa.
Dampak tersebut antara lain:
- Banyak anak/remaja akan salah arah, seperti tidak paham mana yang disebut pelecehan atau kekerasan seksual.
- Jika anak atau remaja tidak dikenalkan mengenai edukasi seks, maka dapat menimbulkan permasalahan di masyarakat.
- Tingkat kehamilan diluar nikah semakin tinggi.
- Mempercepat penyebaran virus HIV/AIDS.
- Mengganggu kondisi psikis seseorang yang menjadi korban.
- Tingkat kriminalitas juga meningkat, contohnya pembuangan bayi, aborsi, dan pelecehan seksual.
- Banyak remaja yang terpaksa menikah muda dan berumahtangga karena keadaan.
Setelah memahami bagaimana kondisi edukasi seks di Indonesia dan dampak kurangnya edukasi seks ini, maka sebagai warganet yang kritis harus bijak dan memiliki pemikiran terbuka mengenai pendidikan seksual. Tetaplah berhati-hati dan selalu peka terhadap peristiwa di lingkungan sekitar.***
Artikel Terkait
Infeksi Vagina Usai Berhubungan Seks: Begini Tips Aman Mencegahnya
Cara Mengajarkan Pendidikan Seks pada Anak Sesuai Usia untuk Cegah Kekerasan Seksual
Jangan Terlambat, Ketahui Cara Memberikan Pendidikan Seks Pada Anak Sejak Usia Dini