• Senin, 22 Desember 2025

Kronologi Bayi di Palembang Meninggal Setelah Imunisasi

Photo Author
- Minggu, 31 Desember 2023 | 15:33 WIB
Bayi di Palembang Meninggal Setelah Imunisasi (instagram/palembang.terciduk)
Bayi di Palembang Meninggal Setelah Imunisasi (instagram/palembang.terciduk)

SURATDOKTER.com - Seorang bayi di Palembang, Sumatera Selatan meninggal dunia diduga setelah disuntik imunisasi Hb0 di Puskesmas. Peristiwa ini viral setelah orang tua korban curhat di media sosial.

Kondisi Bayi Setelah Imunisasi

Orang tua sang bayi mengatakan bayi perempuan yang diberi nama AHA lahir ke dunia pada 25 Desember 2023 di Rumah Sakit (RS) AG Gani Palembang. Kondisi bayi beserta ibunya dalam kondisi sehat. Ketika akan dari pulang RS, perawat menyarankan agar bayi segera di imunisasi Hb0 (Hepatitis B). Sang bayi dibawa ke Puskesmas Plaju untuk disuntik imunisasi. Ketika pulang dari suntik imunisasi bayi terus menangis. Bayi AHA juga tidak mau minum ASI. Bahkan, bayi tersebut mengalami sesak napas. Akhirnya orang tua sang bayi membawa kembali anaknya ke Puskesmas Plaju.

Kronologi Peristiwa

Dari video yang beredar di dunia maya, orang tua sang bayi mengungkapkan bayi perempuan yang diberi nama AHA lahir pada 25 Desember 2023 di Rumah Sakit (RS) AG Gani Palembang. Kondisi bayi beserta ibunya dalam kondisi sehat. Ketika akan pulang dari RS, perawat menyarankan agar bayi segera di imunisasi Hb0.

Orang tua sang bayi pun membawa anaknya ke Puskesmas Pembina Plaju untuk disuntik imunisasi. Ketika pulang dari suntik imunisasi bayi terus menangis. Bayi juga tidak mau minum ASI serta napas bayi sesak.

Baca Juga: Pelaku Diamankan, Ledakan di Bangkalan Diduga Akibat Mortir Timbulkan Korban Jiwa

Karena hal itu, mereka kembali membawa bayi AHA ke Puskesmas Pembina Plaju Palembang, tetapi petugas puskesmas menyarankan untuk membawa bayi tersebut ke IGD RS Muhammadiyah Palembang. Dari RS Muhammadiyah, bayi lalu dirujuk ke RSUD Bari.

Kasubbag Humas RSUD BARI, Ruly menyampaikan, informasi dari petugas IGD RSUD Palembang BARI pada Rabu 27 Desember 2023 sekitar pukul 13.30 WIB bayi AHA bersama orang tuanya datang ke IGD RSUD BARI. Pada saat datang ke IGD, sang bayi terlihat mengalami sesak napas. Dokter beserta perawat IGD yang bertugas segera melakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan itu dikonsultasikan kepada dokter spesialis anak.

Setelah diberikan pengobatan di IGD, sekitar pukul 17.10 WIB bayi AHA kemudian diantarkan ke Ruang Rawat Intensif Neonatus/Neonatus Intensive Care Unit (NICU). Pada keesokan harinya, kondisi bayi menurun. Akhirnya, bayi AHA dinyatakan meninggal dunia pada Kamis, 28 Desember 2023 atau tiga hari pasca kelahiran sekitar pukul 18.30 WIB.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayunda Christina

Sumber: instagram/palembang.terciduk

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X