- 1-3 tahun: 7 miligram
- 4-9 tahun: 10 miligram
- 10-12 tahun: 8 miligram
- Remaja pria: 11 miligram
- Remaja wanita: 15 miligram
- Pria dewasa: 9-11 miligram
- Wanita dewasa: 18 miligram
- Ibu hamil dan menyusui: 27 miligram
Baca Juga: Apa itu Anemia Aplastik : Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya
Makanan Penambah Darah yang Harus Dicoba
Untuk mengatasi kekurangan sel darah merah, penting untuk memperhatikan asupan zat besi dalam makanan Anda.
Berikut adalah beberapa jenis makanan penambah darah yang bisa menjadi pilihan.
1. Daging Merah dan Unggas
Daging merah seperti sapi dan kambing mengandung zat besi heme yang cukup tinggi.
Dalam 100 gram daging merah, Anda bisa mendapatkan sekitar 2,7 miligram zat besi.
Sementara itu, unggas seperti ayam juga merupakan sumber zat besi yang baik.
2. Jeroan
Hati, jantung, dan otak hewan juga kaya akan zat besi.
Dalam 100 gram hati sapi, kira-kira mengandung 6,5 miligram zat besi.
Jeroan hewan merupakan pilihan yang baik untuk meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.
Meski begitu, jumlah konsumsinya juga harus tetap diperhatikan agar tidak terjadi penumpukan lemak yang memicu kolesterol.
3. Tiram
Salah satu makanan yang kaya akan kandungan zat besi heme adalah tiram.
Dalam 100 gram tiram, terdapat sekitar 28 miligram zat besi, yang jauh melebihi kebutuhan harian.
4. Kacang-Kacangan
Kacang buncis, lentil, kacang polong, dan kedelai mengandung zat besi non-heme yang baik.
Dalam satu cangkir kacang-kacangan, Anda bisa mendapatkan sekitar 6,6 miligram zat besi.
5. Sayuran Berdaun Gelap
Bayam dan brokoli adalah contoh sayuran berdaun gelap yang mengandung zat besi non-heme.
Artikel Terkait
Berikut Beberapa Penyebab dan Gejala Penyakit Anemia
Mengenal Jenis-jenis Anemia dengan Tingkatan Gejalanya
Apa itu Anemia Aplastik : Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya