Rekomendasi: Lakukan olahraga minimal 150 menit per minggu (jalan cepat, bersepeda, berenang, atau lari).
7. Sering Konsumsi Alkohol Berlebihan
Alkohol berlebih dapat menyebabkan gangguan irama jantung, melemahkan otot jantung, hingga meningkatkan tekanan darah. Bahkan konsumsi dalam jumlah “sedang” bisa berbahaya jika dilakukan terus-menerus.
Baca Juga: Kenali 7 Jenis Penyakit Jantung yang Paling Umum dan Gejalanya
8. Mengabaikan Cek Kesehatan Rutin
Banyak orang tidak sadar memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, atau gula darah tinggi karena jarang memeriksakan diri. Padahal, ketiganya adalah “silent killer” yang merusak jantung perlahan.
Solusi: Periksa tekanan darah, kolesterol, dan gula darah setidaknya setahun sekali — lebih sering jika punya riwayat keluarga.
dr. Andika Putra, SpJP, spesialis jantung dari RSUP Nasional Harapan Kita menyampaikan:
“Penyakit jantung adalah akumulasi dari kebiasaan buruk yang berlangsung bertahun-tahun. Tapi kabar baiknya, mengubah kebiasaan juga bisa menyelamatkan hidup.”
Kesimpulan: Cegah Sebelum Terlambat
Jangan tunggu gejala muncul baru mulai peduli. Mengubah kebiasaan sehari-hari jauh lebih mudah daripada menjalani pengobatan jangka panjang akibat penyakit jantung.
Karena jantung bekerja 24 jam untukmu, pastikan kamu memberi gaya hidup yang layak untuknya. Mulai hari ini.
***