• Senin, 22 Desember 2025

Cara Merawat Gigi dan Gusi Anak Sejak Dini, Orang Tua Wajib Tahu!

Photo Author
- Sabtu, 26 Juli 2025 | 12:39 WIB
Gigi dan gusi sehat (Pexels/cottonbro studio)
Gigi dan gusi sehat (Pexels/cottonbro studio)

SuratDokter.com — Merawat gigi dan gusi anak sejak usia dini penting untuk mencegah masalah kesehatan mulut di masa depan.

Meski gigi susu hanya bersifat sementara, kerusakan gigi pada masa anak-anak bisa berdampak pada tumbuh kembang gigi permanen serta kebiasaan makan dan bicara anak.

Berikut beberapa cara merawat gigi dan gusi anak yang direkomendasikan oleh dokter gigi anak dan ahli kesehatan.

  1. Bersihkan Mulut Bayi Sejak Baru Lahir

Sebelum tumbuh gigi, orang tua disarankan untuk membersihkan gusi bayi menggunakan kain kasa lembut atau kain bersih yang dibasahi air hangat. Kebiasaan ini membantu mencegah penumpukan bakteri sejak awal.

“Membersihkan mulut bayi sebaiknya dilakukan dua kali sehari, terutama setelah menyusu,” kata drg. Anisa Rachma, Sp.KGA, dokter gigi anak dari Jakarta.

  1. Gunakan Sikat dan Pasta Gigi yang Sesuai Usia

Saat gigi pertama mulai tumbuh (sekitar usia 6 bulan), orang tua bisa mulai menyikat gigi anak menggunakan sikat gigi khusus bayi. Gunakan pasta gigi berfluoride seukuran biji beras untuk anak di bawah 3 tahun, dan seukuran kacang polong untuk usia 3 tahun ke atas.

Baca Juga: 7 Jenis Makanan yang Baik untuk Kesehatan Gigi Anak, Nomor 5 Sering Terlupakan

  1. Ajarkan Menyikat Gigi yang Benar

Kebiasaan menyikat gigi dua kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, perlu dibiasakan sejak dini. Anak-anak juga perlu dibimbing agar menyikat gigi dengan gerakan memutar dan lembut.

  1. Hindari Konsumsi Gula Berlebih

Salah satu penyebab utama kerusakan gigi pada anak adalah konsumsi gula berlebih, terutama dari makanan ringan dan minuman manis. Batasi camilan manis dan ajarkan anak untuk membilas mulut atau menyikat gigi setelahnya.

  1. Kunjungi Dokter Gigi Secara Rutin

Anak dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter gigi sejak gigi pertamanya tumbuh, atau paling lambat pada usia 1 tahun. Pemeriksaan rutin setiap 6 bulan akan membantu mendeteksi kerusakan atau kelainan pada gigi lebih awal.

  1. Jadikan Rutinitas Menyikat Gigi Menyenangkan

Agar anak tidak merasa terpaksa, orang tua bisa menjadikan aktivitas menyikat gigi sebagai momen menyenangkan. Gunakan lagu, timer, atau biarkan anak memilih sendiri sikat gigi favorit mereka.

Baca Juga: Pedangdut Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, sang Anak Ungkap Mendiang Tak Pernah Cerita Tentang Kondisinya

Pentingnya Peran Orang Tua

Perawatan gigi dan gusi anak sangat bergantung pada peran aktif orang tua. Kebiasaan yang dibentuk sejak kecil akan terbawa hingga dewasa. Dengan edukasi yang tepat dan konsisten, anak bisa tumbuh dengan gigi yang sehat dan kuat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X