Risiko infeksi dapat dikurangi lebih lanjut dengan mengikuti prosedur pencegahan infeksi secara rutin termasuk teknik pemasangan “tanpa sentuhan” (tidak membiarkan IUD atau suara rahim menyentuh permukaan yang tidak steril seperti tangan, spekulum, dinding vagina, atau permukaan meja).
Mitos: IUD Sebabkan Kanker
IUD jelas tidak menyebabkan kanker pada wanita yang sehat. Jika ada kasus muncul kanker setelah pemasangan IUd biasanya bukanlah karena IUD ini melainkan dari kanker saluran genital sebelum menggunakan IUD.
Baca Juga: Benarkah Pil KB dapat Membuat Tubuh Gemuk? Yuk Cari Tahu Mitos dan Faktanya!
Oleh karena itu banyak dokter akan menanyakan terlebih dahulu jika ada yang memiliki gejala kanker genital sebaiknya tidak menggunakan IUD. Hal ini karena pemasangan IUD bisa memperburuk kondisi kanker.
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pemasangan KB IUD adalah aman dan tidak menimbulkan infeksi maupun penyakit kanker.
Fakta lainnya adalah sebagai berikut:
1. Menstruasi menjadi lancar
2. Tidak mempengaruhi kesuburan
3. tidak menyebabkan keguguran
4. IUD 99% lebih efektif daripada jenis KB yang lainnya.
Tetaplah mengedukasi diri sebelum merencanakan kehamilan. Pilihlah beberapa alat kontrasepsi pasca melahirkan yang cocok dan dirasa aman. Konsultasikan dengan pasangan dan juga dokter kandungan.
Setelah memutuskan menggunakan IUD, maka pastikan tempat pemasangan memadai dan aman agar tidak menimbulkan risiko yang tidak diinginkan. Semoga membantu ya!***
Artikel Terkait
IUD membuat Menstruasi jadi Lebih Banyak? Ini Penjelasan Dokter
Sedang Program Hamil ? Sayuran Ini Dapat Membantu Meningkatkan Kesuburan Baik Pada Pria Maupun Wanita
Kapan Waktu yang Tepat untuk Program Bayi Tabung?
Fakta dibalik Mitos Ibu Hamil Minum Air Kelapa agar Bayi Putih dan Bersih
Benarkah Pil KB dapat Membuat Tubuh Gemuk? Yuk Cari Tahu Mitos dan Faktanya!