SURATDOKTER.com - Postpartum Depression merupakan sebuah kondisi seorang ibu mengalami baby blues pasca persalinan.
Kondisi baby blues ini menunjukkan perubahan yang cukup kompleks setelah ibu melahirkan sang buah hati.
Ini bisa saja meliputi perubahan emosional, fisik, dan perilaku dalam jangka waktu yang cukup lama.
Lantas mengapa seorang ibu bisa mengalami baby blues pasca persalinan?
Dilansir melalui Webmd, tidak ada satu pun penyebab spesifik dari Postpartum Depression, tetapi perubahan fisik dan emosional berikut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor.
1. Riwayat Depresi
Baby blues bisa terjadi karena gangguan depresi yang dialami seorang ibu baik sebelum maupun saat masa kehamilan berlangsung.
Semakin muda usia seorang ibu, maka semakin tinggi juga peluang mereka akan terkena depresi.
2. Hormon
Penurunan dramatis estrogen dan progesteron berperan dalam pengaruh perubahan fisik dan emosional setelah ibu melahirkan.
Hormon lain yang diproduksi oleh kelenjar tiroid juga bisa turun tajam dan membuat seorang ibu merasa lelah, lesu, dan depresi.
3. Kurang Tidur
Kurang waktu tidur membuat tubuh kewalahan dan merasa kesulitan menangani masalah kecil sekalipun.
Faktor ini juga yang meningkatkan kecemasan terutama dalam merawat bayi yang baru lahir.
4. Ambivalensi Kehamilan
Ambivalensi adalah keadaan dimana seseorang mempunyai perasaan yang saling bertentangan secara bersamaan.
Dalam konteks seseorang setelah melahirkan, kondisi ini menunjukkan dimana ibu dapat mengalami ambivalensi kehamilan yaitu keinginan yang bertentangan untuk memiliki bayi.
5. Mempunyai Banyak Anak
Jumlah anak bisa mempengaruhi faktor seorang ibu mengalami baby blues pasca melahirkan.
Artikel Terkait
Apa itu Baby Blues? Memahami, Mengelola hingga Mengatasinya
Persiapan Ibu yang Akan Melahirkan: Barang-Barang Penting untuk Kesiapan Penuh
Memahami Baby Blues: Kesehatan Mental Setelah Melahirkan