• Senin, 22 Desember 2025

Mana yang Lebih Baik untuk Hilangkan Bau Badan dan Ketiak, Deodorant atau Antiperspirant?

Photo Author
- Senin, 26 Agustus 2024 | 11:03 WIB
Ilustrasi menggunakan deodorant atau antiperspirant untuk menghilangkan bau badan dan ketiak (Unsplash/Ana Essentiels)
Ilustrasi menggunakan deodorant atau antiperspirant untuk menghilangkan bau badan dan ketiak (Unsplash/Ana Essentiels)

SURATDOKTER.com - Banyak yang bilang jika wajah tidak menarik itu relatif, sedangkan bau badan adalah mutlak. Maka tak heran jika orang-orang sedikit sensitif jika disinggung mengenai bau ketiak mereka. Namun bagaimana cara menghilangkan bau ini, dengan menggunakan deodorant atau antiperspirant?

Perbedaan Deodorant dan Antiperspirant

Bau badan atau ketiak menjadi salah satu topik yang cukup sensitif dibicarakan orang-orang. Beberapa orang bahkan lebih memilih untuk memiliki wajah yang kurang menarik daripada harus memiliki bau badan.

Pernyataan ini sebenarnya muncul bukan tanpa sebab: karena umumnya seseorang tidak menyadari bau badannya sendiri, sedangkan orang lain bisa menciumnya dengan jelas.

Baca Juga: Sifat Anak Turun Dari Genetik Orang Tua atau Lingkungan? Yuk Kupas Faktanya!

Tak hanya itu saja, seseorang dengan bau ketiak seringkali denial jika ada teman atau yang lain yang memberitahunya jika mereka sebenarnya mengeluarkan aroma tidak sedap.

Umumnya, seseorang akan menggunakan deodorant untuk menghilangkan bau ini. Namun sekitar beberapa tahun ini muncul juga produk bernama antiperspirant yang katanya bisa menghilang bau ketiak.

Sebelum memilih salah satu dari produk tersebut, ada baiknya mengetahui perbedaan keduanya berikut:

1. Fungsi

Deodorant dan antiperspirant seringkali dianggap sebagai produk yang sama. Padahal, keduanya memiliki fungsi utama yang berbeda.

Umumnya, produk deodoran dilengkapi dengan bermacam bau bebungaan yang wangi. Hal ini karena memang produk satu berfungsi untuk menyamarkan atau menghilangkan bau ketiak yang tidak sedap.

Sementara itu antiperspiran berfungsi untuk mengurangi produksi keringat di daerah tempat produk ini dioleskan.

Baca Juga: Ramai Erina Gudono Beli Stroller Bayi 20 Juta, Ternyata Memang Tidak Boleh Asal Beli: Ini yang Pas untuk Bayi!

2. Kandungan

Mengingat adanya perbedaan fungsi, kandungan dalam dua produk ini pun berbeda. Kandungan dalam deodoran dirancang untuk membunuh mikroorganisme penyebab bau tidak sedap pada kulit.

Sementara itu, antiperspiran mengaundung zat yang mempu menutup pori-pori dan mencegah produksi keringat secara berlebih.

3. Cara kerja

Kandungan wewangian dan zat pembunuh kuman bau badan membuat deodorant mampu membuat ketiak menjadi lebih wangi. Sedangkan pada antiperspirant sendiri, pori-pori ketiak akan tertutup, sehingga produksi keringat pun berkurang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X