Ini Daftar Kosmetik Illegal dan Berbahaya yang Ditemukan BPOM RI

1. Aidabeauty Eye Shadow Pure Mineral Artist Palette 15 Colors (Pewarna merah K10), produksi Thailand.
2. Aifubao Whitening Red Ginseng Whitening and Anti-Freckle Trial Pack (Night Cream mengandung merkuri) produksi Myanmar.
3. Airee Beautycare Night Cream mengandung merkuri produksi Malaysia.
4. Alessia - Whitening Night Cream mengandung merkuri, produksi Myanmar.
5. Anylady Eyeshadow Palette Sweet Strawberry (04) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
6. Armila Beauty Kak Ell Pigment Booster mengandung betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
7. BL Ledehh Day Cream 1 mengandung asam retinoat dan Hidrokuinon, produksi Malaysia.
8. BL Ledehh Day Cream 2 mengandung merkuri, produksi Malaysia.
9. BL Ledehh Night Cream mengandung merkuri, produksi Malaysia.
10. Caiyilin (Bird's Nest) Herb Whitening Night Cream mengandung merkuri, produksi Myanmar.
11. Clemira Care Cream mengandung Miconazole, produksi Malaysia.
12. Collagen Plus Vit E - Day & Night Cream mengandung merkuri, produksi Brunei Darussalam.
13. Flashhskinzz Moist Sunscreen mengandung merkuri, produksi Malaysia.
14. Flashhskinzz Night Cream mengandung hidrokuinon, produksi Malaysia.
15. For U Night Cream mengandung asam retinoat, hidrokuinon, dan betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
16. GIMMICK Whitening Day & Night Cream mengandung merkuri, produksi Thailand.
17. Hunchibeauty - Lipstick & Lipgloss (2 in 1) (No.17) mengandung ewarna merah K10, produksi Myanmar
18. Karisma Preventing Day Cream mengandung merkuri, produksi Malaysia.
19. Kiss Beauty Cherry Lipgloss (06) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
20. Kiss Mophy Soft Eye Shadow - 01 mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
21. L' Chear Makeup Kit Colorful Kandungan bahan berbahaya mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
22. L' Chear Makeup Kit Colorful Charming (No.1) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
23. L' Chear Makeup Kit Colorful Charming (No.2) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
24. Lalcume Excellent Day Cream LD - 402 mengandung merkuri, produksi Myanmar.
25. Lalcume Excellent Night Cream LN- 403 mengandung merkuri, produksi Myanmar.
26. Mielle Professional Blondie Anne Treatment Color Cream 9NY (Navy) mengandung bahan berbahaya m-Phenylenediamine, produksi Thailand.
27. Mmeilaiya Eye Shadow Shine Color mengandung bahan berbahaya pewarna merah K10, produksi Thailand.
28. P.Y. Facial Skin Cream mengandung bahan berbahaya Merkuri dan Betamethasone 17 produksi Thailand.
29. Q'Care White mengandung Merkuri dan Betamethasone 17-valerate, produksi Thailand.
30. Q'Care White mengandung Hidrokuinon dan Betamathasone 17-valerate, produksi Thailand.
31. Rissa Skin - Skin Moisturiser mengandung Asam retinoat, produksi Brunei Darussalam.
32. Rissa Skin Moisturise mengandung Asam retinoat, Hidrokuinon, dan Betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
33. Seedbee Water Coloring Brown mengandung o-Aminophenol, produksi Thailand.
34. Seedbee Water Coloring Medium Brown mengandung o-Aminophenol, produksi Thailand.
35. Serene Treatment Cream mengandung merkuri, produksi Malaysia.
36. SL Two Kunyit mengandung Merkuri dan Betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
37. SL Two Sarang Burung mengandung Asam retinoat, Hidrokuinon, dan Betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
38. Tati Skincare Beaute Nite Cream mengandung Merkuri dan Betamethasone 17- valerate, produksi Malaysia.
39. Tati Skincare Beaute Treatment Cream mengandung Asam retinoat, Hidrokuinon, dan Betamethasone 17-valerate, produksi Malaysia.
40. Tempias Hawa Master Recovery Skin Rskin mengandung merkuri, produksi Malaysia.
41. Toot Dodo Lip Cheek Dual Purpose (No 3) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
42. Toot Dodo Lip Cheek Dual Purpose (No 6) mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.
43. Vongee / Eyeshadow Palette mengandung pewarna merah K10, produksi Thailand.

BPOM menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk memeriksa kandungan kosmetik sebelum digunakan.

Produk ilegal dan berbahaya harus diwaspadai, dan apabila ditemukan, segera melaporkan ke BPOM atau instansi terkait.***