Waspada! Memakai Softlens Bisa Menyebabkan Kebutaan, Kenali Dampaknya

Infeksi tersebut dapat menjurus ke telinga bagian tengah, bahkan menginfeksi lapisan pelindung saraf tulang belakang otak. Dampak lainnya berupa keratitis.

Keratitis merupakan peradangan yang terjadi pada kornea mata karena adanya infeksi seperti virus, kuman, maupun parasit. Infeksi tersebut timbul karena pemakaian lensa yang tidak benar dan bersih.

3. Abrasi Kornea

Abrasi kornea merupakan kondisi yang dimana terjadi penggoresan pada permukaan kornea akibat dari penggunaan softlens. Hal ini akan menimbulkan rasa tidak nyaman, kepekaan cahaya, serta rasa sakit yang parah.

Abrasi kornea dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-2 hari. Namun jika dalam waktu tersebut tidak mengalami kesembuhan, maka abrasi kornea bisa memicu infeksi atau menyebabkan ulkus kornea. Tingkat keparahan pada kondisi ini adalah dapat menyebabkan kebutaan.

4.Mata Kekurangan Oksigen

Oksigen juga berperan pada mata. Namun, kandungan oksigen pada mata dapat menurun apabila kebersihan lensa kontak atau softlens tidak dijaga.

5. Ptosis

Ciri ptosis matanya sayu sebelah atau bisa keduanya, dalam kasus yang parah penurunan kelopak mata sendiri dapat menutupi sebagian besar atau seluruh pupil mata sehingga penglihatan jadi terbatas atau tertutup sepenuhnya.

Meski tidak sakit, ptosis bisa menandakan suatu penyakit yang serius yang dapat menyebabkan kebutaan.

6.Sensasi Terbakar pada Mata

Jika kamu mengalami sensasi terbakar pada mata itu tandanya kamu terkena dampak dalam penggunaan softlens. 

Gejala tersebut ditandai dengan iritasi mata, belekan yang berlebih, hingga menimbulkan gatal dan merah disertai bengkak pada kelopak mata. Kondisi ini disebabkan karena adanya infeksi serta iritasi reaksi alergi akibat penggunaan softlens.

Penyebab kerusakan gangguan pada mata karena adanya dampak yang jarang diperhatikan oleh pengguna softlens, hingga membuat iritasi pada mata.

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Benarkah Telur Dapat Menyebabkan Jerawat?

Kesalahan Memakai Softlens

1. Tidak Mengganti Lensa Kontak

Setiap jenis soflen memiliki masa pemakaian yang berbeda-beda, ada yang harus diganti setiap kali pemakaian, setiap mingguan, bahkan bulanan.