• Senin, 22 Desember 2025

Keuntungan dan Bahaya Waxing untuk Perawatan Kulit

Photo Author
- Rabu, 23 Agustus 2023 | 22:54 WIB
Ilustrasi kaki yang sudah di Waxing (https://unsplash.com/@ciabattespugnose)
Ilustrasi kaki yang sudah di Waxing (https://unsplash.com/@ciabattespugnose)

Suratdokter.com - Dalam dunia perawatan kecantikan, waxing telah menjadi metode populer untuk menghilangkan bulu tubuh. Meskipun menawarkan kulit halus dan tahan lama, apakah ada bahaya tersembunyi di balik keuntungan ini? Mari kita telusuri dunia waxing, menilai manfaatnya serta resikonya secara cermat agar Anda dapat mengambil keputusan perawatan kulit yang lebih bijak.

Manfaat Mulus dari Waxing

1. Kulit Halus dan Tahan Lama

Metode Waxing merangkai bulu dari akarnya, memberikan hasil kulit halus dan tahan lama yang lebih baik daripada mencukur.

2. Pertumbuhan Bulu yang Tidak Begitu Kuat

Setelah waxing, pertumbuhan bulu kembali lebih lemah, membuat pengalaman menggunakan metode waxing berikutnya lebih nyaman.

3. Kehalusan Kulit yang Berlangsung Lama

Efek waxing mampu bertahan hingga beberapa minggu, meminimalkan frekuensi perawatan.

4. Pelepasan Sel Kulit Mati

Waxing tidak hanya menghilangkan bulu, tetapi juga membantu mengangkat sel kulit mati, memberikan kilau yang sehat pada kulit.

Potensi Risiko Waxing

1. Infeksi Kulit

Waxing yang tidak steril dapat meningkatkan risiko infeksi kulit.

2. Iritasi Kulit

Terutama pada area sensitif, waxing bisa menyebabkan peradangan dan iritasi.

3. Luka atau Cedera

Kesalahan teknik atau penggunaan yang tidak benar dapat menyebabkan luka atau iritasi kulit.

Baca Juga: Ini dia Perbedaan Antara Sunscreen dan Suncream

4. Folikulitis

Waxing dapat memicu folikulitis, kondisi kulit yang menyebabkan rambut tumbuh ke dalam kulit.

5. Potensi Alergi

Bahan waxing atau produk pembersih mungkin menyebabkan reaksi alergi pada beberapa individu.

Mengurangi Risiko

1. Pergi ke Ahli

Pilih salon dengan tenaga profesional terlatih dan peralatan yang steril.

2. Tes Area Kecil Terlebih Dahulu

Lakukan tes pada area kecil untuk memeriksa adanya reaksi alergi atau iritasi.

3. Gunakan Bahan Berkualitas

Pastikan bahan waxing yang digunakan berkualitas tinggi dan dalam keadaan steril.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Febrian

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X