SuratDokter.com - Keadaan Lolly terkini, putri sulung Nikita Mirzani, dikabarkan semakin membaik setelah tinggal di rumah aman.
Hal ini disampaikan oleh Fahmi Bachmid, kuasa hukum Nikita, yang menyebut bahwa kondisi mental Lolly membaik, kini menunjukkan perkembangan positif.
Gadis berusia 17 tahun itu bahkan sudah mau mengakui Nikita sebagai ibunya, sebuah perubahan yang memberikan harapan bagi Nikita dan keluarganya.
Fahmi Bachmid menjelaskan bahwa Lolly semakin nyaman dengan lingkungannya dan sering menyebut Nikita Mirzani sebagai mamaku dan menyebutkan bahwa Lolly mirip dengan mamahnya.
Kondisi mental Lolly disebutkan sangat baik, karena ia sudah bisa menerima kembali kehadiran Nikita dalam kehidupannya setelah beberapa waktu sempat mengalami masa sulit.
Baca Juga: Proses Hukum Berlanjut, Lolly Putri Nikita Mirzani Jalani Visum Tambahan di RSCM
Nikita Mirzani sendiri sempat mengkhawatirkan keadaan Lolly, terutama setelah ada oknum yang berusaha mencari tahu keberadaan putrinya.
Kekhawatiran ini membuat kakak Nikita, Edwin, datang ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Selasa, 8 Oktober 2024, untuk bertemu dengan tim penyidik.
Pertemuan ini bertujuan untuk memastikan keamanan Lolly, yang dianggap sebagai korban dalam kasus yang melibatkan Vadel Badjideh. Dengan demikian, Lolly pun mendapatkan perlindungan hukum sesuai Undang-Undang Perlindungan Anak.
Pertemuan Nikita dengan Lolly berlangsung di Polres Metro Jakarta Selatan. Dalam kesempatan itu, Nikita banyak berbicara mengenai kondisi fisik dan psikologis putrinya.
Pertemuan tersebut berlangsung sekitar satu jam dan menjadi momen yang penting bagi keduanya. Nikita ingin memastikan bahwa keadaan Lolly terkini di rumah aman benar-benar terjaga dan dia dapat pulih secara mental.
Menurut Fahmi, pertemuan ini juga menjadi ajang bagi Nikita untuk mengetahui siapa saja pihak yang bertanggung jawab menjaga putrinya selama berada di rumah aman.
Baca Juga: Usai Dijemput Paksa, Lolly Anak Nikita Mirzani Jalani Terapi Pengobatan Psikis dan Mental
Nikita pun berharap Lolly dapat terus mendapatkan dukungan dan perlindungan yang diperlukan hingga kondisinya pulih sepenuhnya.