• Senin, 22 Desember 2025

Jessica Iskandar Hamil Anak Ketiga Melalui Bayi Tabung, Seperti Apa Prosedurnya?

Photo Author
- Rabu, 22 Mei 2024 | 16:02 WIB
Jessica Iskandar hamil lewat program bayi tabung (Instagram.com/@inijedar)
Jessica Iskandar hamil lewat program bayi tabung (Instagram.com/@inijedar)

Prosesur bayi tabung sendiri dilakukan dengan mempertemukan sel telur dengan sperma di luar rahim.

Proses untuk memperoleh keberhasilan program ini tidaklah mudah. Risiko kegagalan dari rangkaian prosedur IVF cukup tinggi. 

Proses mempertemukan antara sel telur dan sperma dilakukan dengan prosedur tertentu hingga menjadi embrio. Pertemuan sel telur dan sperma dilakukan dengan bantuan sebuah tabung khusus. 

Saat embrio sudah terbentuk, akan dikembalikan posisinya ke rahim ibu. Kendati prosesnya cukup sempurna, namun ada beberapa resiko yang ditanggung oleh ibu saat menjalani prosedur ini.

Bahkan tidak sedikit pula yang mengalami kegagalan hamil meski menggunakan metode IVF. 

Baca Juga: Kisah Pasien Bandel Kena TBC, Masih Ngotot Merokok 3 Bungkus Sehari: Cuma Rokok Doang, Emangnya Ngaruh?

Adapun beberapa risiko yang dihadapi pasangan suami istri pada saat pengambilan sel telur, rahim istri kemungkinan akan terkena infeksiinfeksi hingga kemungkinan pendarahan usus karena prosedur yang dilakukan. 

Prosedur bayi tabung melibatkan sejumlah obat-obatan yang bersifat menstimulasi produksi sel telur.

Pemberian dosis obat yang berlebihan, beresiko rahim terkena syndrom over stimulating. Gejala yang muncul diantaranya adalah perut kembung dan nyeri hebat pada rahim. 

Embrio janin yang ditanamkan di rahim ibu, tidak pasti bisa tumbuh sempurna menjadi bayi.

Jika rahim ibu tidak siap, resiko keguguran akan menghantui ibu yang memutuskan menggunakan metode kehamilan IVF. 

Baca Juga: Ternyata Bisa Lho Bu Anak Terkena Alergi Meski Tidak Ada Riwayat dari Keluarga, Ini Alasannya!

Bagi yang menginginkan bayi kembar, penggunaan metode IVF sangat memungkinkan sebab metode ini menanam embrio lebih dari 1.

Proses penanaman embrio biasanya 3 bahkan bisa lebih untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan. 

Menjaga kehamilan ibu yang berasal dari metode IVF tidak semudah menjaga kehamilan normal. Ibu harus menjaga kehamilannya dengan sangat hati-hati karena resiko keguguran nya juga tinggi. Tidak heran jika ibu hamil dengan prosedur ini tidak bisa sembarangan. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X