Riwayat Pelaku
Wen Pratama telah mempunyai istri dan anak berusia empat tahun yang tinggal di Kota Batam. Namun setelah bercerai, wen kembali kerumah ibunya di medan. Wen dikatakan baru saja pindah selama satu bulan di rumah ibunya tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Maesa Putra Kepala Lingkungan 13, Tegalsari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan.
Berdasarkan pengakuan Maesa, Wen merupakan sosok yang kerap membuat onar di lingkungan sekitar. Wen ketika masih muda juga sempat kecanduan narkoba hingga menjalani rehabilitasi.
Wen juga diduga depresi hingga melakukan pembunuhan terhadapan ibunya tanpa rasa kasihan saat itu.
Baca Juga: Apa Itu Platelet-Rich Plasma (PRP)? Kenali Manfaat, Prosedur Hingga Resikonya
Respon Netizen
Dalam postingan akun twitter @kegblgnunfaedh yang menampilan video pengangkatan jasad ibu Megawati yang dikubur si pelaku. Beberapa netizen Indonesia mulai memberikan komentar, sebagai berikut.
“Yang depresi dia yang dibunuh ibunya, pantes dia cerai ama istrinya, pasti istrinya juga ga tahan hidup sama dia. Dari pengakuannya juga kayak ga ada rasa bersalah sama sekali, padahal itu ibunya yang ngelahirin dia,” tulis lainnya.
“Gua patah hati banget lihat video pas polisi gali kuburan ibunya. Kok lo tega ya disaat banyak orang mau bahagiain ibunya,” tulis lainnya.
“Ada ya manusia kek gini, biadab sekali, bisa-biasanya tega bunuh ibu sendiri,” tulis lainnya.
“Anaknya gak mikir apa dari mana dia lahir? Ibunya besarin anak supaya ada yang diajak pas dia tua. Ni anaknya malah ngebunuh ibunya karena depresi, haduhh,” tulis lainnya
“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, bisa-bisanya setega itu, ibu kandung sendiri lho baang baang,” tulis lainnya. ***
Artikel Terkait
Fakta atau Mitos, Mendengarkan Keluhan Terus Menerus Dapat Merusak Otak? Berikut Penjelasannya!
Kabar Gembira, Kota Palu Kini Punya Rumah Sakit Tahan Gempa Pertama Di Indonesia Timur!
Diduga Panik, Dokter Muda di Jambi Tewas Kecelakaan Usai Dikejar dan Dituduh Maling