3. Prioritaskan evakuasi secepat mungkin, tanpa memperhatikan barang-barang. Keselamatan nyawa harus menjadi prioritas utama.
4. Jika api masih dalam skala kecil dan dapat diatasi sendiri, segera padamkan dengan menggunakan peralatan pemadam seperti APAR. Alternatifnya, air, pasir, atau karung goni yang telah dibasahi juga bisa digunakan.
5. Jika penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik, matikan sumber listrik di dalam rumah.
6. Tutup ruangan tempat kebakaran terjadi untuk mencegah penyebaran api, tetapi pastikan tidak mengunci pintu agar memudahkan petugas pemadam kebakaran.
7. Lalu, segera hubungi pemadam kebakaran sesuai dengan daerah tempat tinggal masing-masing.
8. Jangan kembali ke rumah jika belum ada tanda aman dari petugas pemadam kebakaran.
Itulah beberapa cara yang dapat kita lakukan jika keadaan sekitar rumah sedang terjadi kebakaran. Semoga kita lebih berhati-hati dalam menggunakan barang elektronik atau apa pun yang berkaitan dengan arus listrik. ***
Artikel Terkait
Profil RS Hermina yang Alami Kebakaran, Bermula dari Rumah Bersalin Djatinegara Hingga Jadi Rumah Sakit Terbesar di Indonesia
Trending di X, Sinyal Indosat Hilang Imbas Kantor Indosat Banyumanik Semarang Kebakaran
Kebakaran Melanda Pasar Mobil Kemayoran Jakarta Pusat, Sejumlah Ruko Terbakar dan Mengalami Kerugian Hingga Miliaran Rupiah
Kejam! Pelajar SMP Diracuni Sianida oleh Tetangganya Sendiri, Pelaku Diancam Hukuman Mati