Cek kondisi fisik jamur.
Jamur yang baik memiliki warna putih cerah, tidak berlendir, dan tidak berbau asam. Bila batangnya mulai kecokelatan atau lembek, sebaiknya jangan dibeli.
Simpan di suhu yang tepat.
Simpan jamur dalam suhu kulkas (sekitar 4°C) dan hindari membekukannya terlalu lama, karena bisa merusak struktur dan rasa.
Jangan konsumsi mentah.
Inilah kesalahan umum yang sering terjadi. Jamur enoki harus selalu dimasak hingga matang minimal 5–7 menit untuk membunuh bakteri berbahaya.
Tips Mengolah Enoki Agar Tetap Bergizi dan Aman
Jamur enoki dapat diolah dengan berbagai cara, seperti direbus, ditumis, atau dijadikan pelengkap sup.
Untuk menjaga nutrisinya, hindari memasak terlalu lama hingga jamur menjadi lembek. Gunakan air mendidih atau suhu tinggi dalam waktu singkat agar bakteri mati tanpa menghilangkan tekstur renyahnya.
Selain itu, jangan mencampur jamur mentah dengan bahan makanan matang di satu wadah yang sama, agar tidak terjadi kontaminasi silang. Pisahkan alat masak seperti talenan dan pisau saat mengolah bahan mentah.
Jamur enoki tetap bisa menjadi pilihan makanan sehat, asalkan diolah dengan cara yang tepat. Jangan terkecoh oleh tampilannya yang bersih dan segar di rak pendingin. Ingat, bakteri Listeria tidak selalu terlihat secara kasat mata.
Dengan kebiasaan mencuci bahan makanan, memperhatikan asal produk, dan memasak hingga matang, kita dapat menikmati manfaat jamur enoki tanpa harus khawatir dengan risiko keracunan.
Sebagai konsumen, bijaklah dalam memilih dan menyimpan bahan pangan, karena pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan.***