SURATDOKTER.com - Caitlin Jensen, seorang mahasiswa lulusan Georgia Southern University, mengalami sakit punggung setelah mengalami kecelakaan.
Rasa sakit itu bermula dari sebuah kecelakaan kecil saat ia berolahraga. Awalnya, ia mengira hal itu hanyalah cedera ringan yang akan hilang dengan sendirinya.
Namun, setelah berminggu-minggu berlalu tanpa ada tanda-tanda perbaikan, rasa tidak nyaman itu mulai mengganggu aktivitas hariannya. Caitlin merasa kewalahan, terutama karena ia harus mengurus anak-anaknya yang masih kecil.
Rasa sakit itu bahkan mengganggu tidurnya, membuatnya merasa lelah sepanjang waktu.
Setelah mencoba berbagai solusi seperti obat penghilang rasa sakit dan pijatan, Caitlin merasa hasilnya hanya sementara. Salah satu temannya kemudian merekomendasikan terapi chiropraktik.
Awalnya, Caitlin ragu karena ia tidak begitu memahami apa itu chiropraktik. Namun, dorongan untuk menemukan solusi jangka panjang akhirnya membawanya ke seorang chiropractor profesional.
Baca Juga: Mengenal Seni Penyembuhan Tradisional dengan Jarum dalam Terapi Akupuntur
Caitlin mengalami kerusakan otak parah setelah menjalani penyesuaian leher oleh seorang chiropractor. Prosedur itu menyebabkan robeknya empat arteri di lehernya, yang memicu serangan jantung dan stroke.
Kondisinya memburuk dengan cepat hingga dia mengalami henti jantung selama hampir 10 menit sebelum berhasil diselamatkan dan menjalani operasi darurat.
Saat ini, Caitlin sedang dalam pemulihan di unit ICU neurologi. Meski masih lumpuh sebagian besar tubuhnya, dia menunjukkan kemajuan kecil, seperti mampu menggerakkan jari-jari kaki dan tersenyum sedikit.
Apa Itu Chiropraktik?
Chiropraktik adalah jenis terapi alternatif yang berfokus pada sistem muskuloskeletal, terutama tulang belakang.
Terapi ini bertujuan untuk memperbaiki gangguan fungsi tubuh yang disebabkan oleh ketidaksejajaran tulang belakang.
Konsep dasarnya adalah bahwa tulang belakang yang tidak sejajar dapat memengaruhi fungsi saraf, yang pada akhirnya berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Seorang chiropractor menggunakan teknik manipulasi tangan untuk mengembalikan keseimbangan dan fungsi tubuh. Prosesnya dikenal sebagai penyesuaian atau "adjustment."