SURATDOKTER.com - Senin (15/1/2024) Gilang Dirga masuk rumah sakit disebabkan radang usus buntu. Kabar ini ia bagikan lewat akun Instagram pribadinya dengan foto dirinya sedang terbaring di tempat tidur.
Gilang Dirga masuk rumah sakit karena rasa sakit perut yang dirasakan berasal dari gangguan radang usus buntu hasil menjalani CT Scan di IGD Kamis lalu. Ia juga menambahkan hal ini bukan disebabkan fatty liver.
Operasi Laparoskopi akan dilakukan siang ini sebagai tindakan medis yang diperlukan atas radang usus buntu yang diderita Gilang Dirga.
Gilang Dirga meminta dukungan doa dan berharap pemulihan berangsur cepat ungkap suami Adiezty Fersa ini.
Mengenal Operasi Laparoskopi
Ini adalah pemeriksaan untuk menunjang melihat kondisi organ dalam tubuh, seperti lambung, usus, dan saluran pernapasan. Operasi laparoskopi merupakan salah satu jenis tindakan endoskopi.
Laparoskopi adalah prosedur bedah minimal invasif menggunakan alat laparoskop, berbentuk tabung dengan kamera kecil di ujungnya.
Penyebab Radang Usus Buntu
Disebut juga dengan apendisitis, peradangan yang terjadi pada usus buntu sangat sulit untuk disembuhkan sendiri.
Biasanya radang usus buntu timbul disertai dengan sakit perut bagian bawah. Radang usus buntu harus segera ditangani sebelum menyebar dan mempengaruhi kesehatan organ lain.
Satu dari 20 orang di Amerika menderita radang usus buntu. Faktanya radang usus buntu jarang menyerang individu usia di bawah 2 tahun.
Radang usus buntu umumnya diderita oleh seseorang dengan rentang usia 10 hingga 30 tahun.
Tinja yang menyumbat umumnya menjadi penyebab utama radang usus buntu, kanker atau benda asing yang tak seharusnya berada di usus buntu juga dapat menjadi penyebabnya.
Gejala Radang Usus Buntu
Umumnya gejala radang usus buntu sering dikaitkan dengan sakit perut yang menyakitkan dan sulit buang air besar, berikut gejala yang sering hingga jarang ditemui:
Gejala yang Umum
- Nyeri di perut bagian kanan bawah atau bawah pusar dan bergerak ke bawah.
- Hilangnya nafsu makan
- Mual disertai muntah sesaat sakit perut terjadi
- Perut bengkak
- Demam 38 - 39 derajat celcius
- Tidak bisa kentut
Gejala yang Jarang