kesehatan

5 Ciri-ciri Kanker Serviks, Pembunuh Kedua Wanita di Indonesia

Sabtu, 23 Desember 2023 | 09:30 WIB
Ilustrasi Kanker Serviks, Pembunuh Wanita Kedua di Indonesia (Cottonbro Studio)

 

SURATDOKTER.com - Kanker serviks atau kanker leher rahim ialah sel kanker yang tumbuh pada leher rahim. Kanker ini disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus atau HPV dan penularannya melalui hubungan seksual, sehingga seseorang dengan aktivitas seksual yang tinggi rentan terkena kanker serviks. Kanker serviks di Indonesia sendiri menjadi kasus kanker yang mengalami peningkatan sangat tinggi sehingga menjadi kanker pembunuh kedua wanita di Indonesia. Setiap jamnya, satu orang wanita Indonesia meninggal akibat kanker serviks. 

Penyebab Kanker Serviks

Infeksi Human Papillomavirus atau HPV menjadi penyebab terjadinya kanker serviks. Penularan HPV terjadi melalui hubungan seksual baik penetrasi maupun oral. Infeksi HPV sebenarnya dapat dicegah oleh sistem imun tubuh, hanya saja pada beberapa orang virus ini bertahan selama bertahun-tahun dan kemudian berkembang menjadi sel kanker. Risiko kanker serviks juga meningkat karena hal-hal berikut:

  • Aktivitas seksual yang tinggi dan bergonta-ganti pasangan
  • Aktivitas seksual di usia yang masih muda
  • Adanya riwayat keluarga mengalami kanker serviks
  • Aktivitas kehamilan dan kelahiran yang tinggi
  • Adanya penyakit menular lainnya seperti sifilis, klamidia, kutil kelamin, gonore.
  • Rendahnya kesadaran terhadap bahaya kanker serviks

Ciri-ciri Kanker Serviks

Kanker serviks stadium awal masih dapat diobati dengan memperhatikan ciri-ciri kanker serviks. Berikut ciri-ciri kanker serviks yang wajib dimengerti.

  • Pendarahan Tidak Wajar Pada Vagina

Darah yang tiba-tiba keluar meskipun sedang tidak menstruasi patut diwaspadai karena merupakan gejala awal kanker serviks. Volume darah bisa lebih sedikit atau lebih banyak dari volume darah pada saat menstruasi. Wanita yang mengalami menopause juga dapat mengalami pendarahan. Pendarahan juga dapat terjadi ketika sedang berhubungan intim. 

  • Keputihan yang Tidak Wajar

Keputihan yang tidak wajar seperti warna lendir yang tidak biasa, berbau menyengat dan tidak sedap, tekstur dan kekentalan cairan keputihan yang tidak biasa merupakan salah satu tanda atau ciri kanker serviks. 

  • Nyeri Saat Berhubungan Intim

Nyeri pada panggul bukan hanya menjadi gejala kanker serviks, bisa saja karena penyakit lain seperti miom, kista, atau endometriosis. Meskipun begitu, salah satu ciri-ciri kanker serviks yakni nyeri pada panggul terutama saat berhubungan intim. Lakukan pemeriksaan untuk mendapatkan hasil yang pasti terkait dengan kondisi ini. 

  • Sering Buang Air Kecil

Sering buang air kecil menjadi salah satu dari ciri kanker serviks, meskipun dapat juga dikarenakan infeksi saluran kemih. Hal ini karena sel kanker menyebar sampai pada kandung kemih. 

  • Mudah Lelah

Akibat pendarahan tidak wajar pada vagina, lama-lama tubuh mengalami kekurangan sel darah merah yang berujung pada kelelahan. Bahkan, kelelahan tetap terasa meskipun sudah beristirahat cukup. 

Baca Juga: Mengenal Vaksin HPV, Manfaat, Prosedur, dan Efek Sampingnya

Pencegahan Kanker Serviks

Berikut ini adalah pencegahan kanker serviks yang dapat dilakukan:

  • Vaksin HPV

Vaksin HPV merupakan pencegahan primer yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kanker serviks. Vaksin HPV menjadi vaksin yang diwajibkan oleh pemerintah dalam program imunisasi nasional. Vaksin HPV diberikan dua kali dalam selang waktu 12 bulan pada anak perempuan usia 9-13 tahun. Pada perempuan usia 13-45 tahun, vaksin HPV dilakukan sebanyak tiga kali dengan selang waktu 2 bulan antara vaksinasi pertama dan kedua, lalu dalam jangka waktu 6 bulan antara vaksinasi kedua dan ketika. Vaksin HPV untuk anak perempuan usia 9-13 tahun diberikan secara gratis setiap bulan Agustus pada saat program imunisasi nasional. 

  • Melakukan Tes IVA dan Pap Smear

Tes IVA dan Pap Smear merupakan pencegahan sekunder yang dapat dilakukan dalam pencegahan kanker serviks. Tes IVA dan pap smear dapat dilakukan di puskesmas terdekat sesuai dengan jadwal yang ada di tiap puskesmas. Pemeriksaan ini biasanya disarankan untuk dilakukan pada usia 21 tahun keatas, wanita yang sudah pernah melakukan aktivitas seksual, wanita yang pernah hamil dan melahirkan. 

Pencegahan kanker serviks lainnya yang dapat dilakukan yaitu:

Halaman:

Tags

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB