Seroma merupakan komplikasi paling sering umum terjadi pasca operasi plastik pengencangan perut, terjadi pada 15% hingga 30% pasien yang telah melakukan operasi.
8. Komplikasi anestesi
Anestesi yaitu salah satu obat bius yang membuat pasien ketika menjalani operasi tidak akan merasakan rasa sakit.
Pada umumnya anestesi terkadang dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi paru-paru, stroke, serangan jantung, hingga kematian.
Terbangun pada saat di tengah proses operasi sebenarnya sangat jarang sekali terjadi, namun terdapat risikonya.
Risiko anestesi yang umum terjadi antara lain:
- Badan gemetar,
- Terasa mual dan muntah, serta
- bangun dengan bingung atau disorientasi.
9. Kematian
Kematian dapat menjadi risiko dari operasi plastik yang paling jarang terjadi. Persentasenya menunjukkan kurang dari satu persen.
Data dari Plastic and Reconstructive Surgery (2019) menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2012 -2017 telah terjadi hingga 42 kematian di Amerika Serikat akibat prosedur dari operasi plastik.
Setidaknya, terdapat 25 kasus kematian disebabkan karena operasi plastik yang terjadi akibat trombosis vena dalam dan emboli paru.
Sehingga sebelum menjalani operasi plastik persiapan diri terlebih dahulu.***