- Skrining Penyakit Jantung
- Skrining Penyakit Diabetes Melitus
- Skrining Penyakit Stroke
- Skrining Penyakit Kanker Serviks
- Skrining Penyakit Kanker Paru
- Skrining Penyakit Kanker Usus
- Skrining Penyakit Kanker Payudara
- Skrining Penyakit Hepatitis
- Skrining Penyakit Thalassemia
- Skrining Penyakit TBC
- Skrining Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
- Skrining Penyakit Hipotiroid Kongenital
- Skrining Penyakit Anemia
- Skrining Penyakit Hipertensi
- Selain itu, layanan skrining kesehatan yang bisa dilakukan menggunakan BPJS adalah konsultasi ke psikolog atau psikiater.
Adapun syarat yang harus dipenuhi adalah :
- Kartu BPJS Kesehatan atau bisa menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS)
- Fotocopy Kartu BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS)
- Fotocopy KTP
- Fotocopy Kartu Keluarga
- Hasil diagnosis dokter
- Surat Rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat 1 untuk fasilitas kesehatan tingkat lanjut (jika dibutuhkan)
Jika syarat sudah lengkap, maka akan mempermudah dalam proses skrining kesehatan di fasilitas kesehatan.
Baca Juga: Berikut Daftar Penyakit Yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan. Simak Daftarnya!
Tujuan Skrining Kesehatan
Skrining adalah proses pemeriksaan tubuh untuk mendeteksi adanya penyakit dan mengetahui kondisi kesehatan seseorang.
Adapun beberapa tujuan dengan melakukan skrining kesehatan adalah :
1. Mencegah Penyakit
Apabila saat pemeriksaan ternyata ada potensi penyakit tertentu, dokter bisa menyarankan dan memberikan panduan pola hidup sehat untuk menghindari penyakit tersebut.
2. Deteksi Sejak Dini
Dengan melakukan pemeriksaan lebih awal, maka kita dapat melakukan deteksi penyakit lebih dahulu dan memungkinkan untuk pengobatan tepat waktu agar potensi sembuh lebih tinggi.
3. Edukasi tentang Kesehatan
Pada saat melakukan pemeriksaan, dokter akan mengedukasi peserta tentang pola hidup sehat yang baik untuk dijalani.
4. Memantau Kesehatan Seseorang
Dengan melakukan skrining secara rutin dapat mengantisipasi adanya potensi penyakit pada tubuh dan mengetahui kondisi kesehatan seseorang.
Jangan lupa untuk melakukan skrining kesehatan karena hal ini akan membantu untuk mengambil upaya preventif jika ditemukan adanya penyakit didalam tubuh seseorang.***