SURATDOKTER.com - Musim kemarau di Indoesia umumnya identik dengan warna kulit kecoklatan.
Tapi itu semua bisa diatasi dengan kopi.
Kopi ternyata memiliki sifat anti-oksidan dan jika digunakan sebagai masker maka bisa menghilangkan kulit kecokelatan akibat dijilat sinar matahari lho.
Baca Juga: Tak Perlu Takut, Begini Cara Melakukan Pemeriksaan Payudara Secara Mandiri Untuk Mencegah Kanker Payudara
Paparan sinar ultra-violet matahari, bisa membuat kulit menjadi kecokelatan dan hal itu biasanya tidak bisa dihindari.
Kulit cenderung meningkatkan produksi melanin saat terkena sinar matahari.
Terkadang, penumpukan lebih banyak di area kulit tertentu, membuat kulit menjadi kecokelatan dan tidak merata, yang disebut hiperpigmentasi.
Selain hiperpigmentasi, ada masalah kulit lainnya seperti jerawat, kulit terbakar, keriput, dan banyak lagi.
Tabir surya pun hadir sebagai penyelamat karena memperlambat sintesis melanin.
Meskipun lapisan tabir surya tersebut gagal melindungi kulit Anda dari sengatan matahari, kopi adalah bahan ajaib yang dibutuhkan kulit Anda.
Kopi kaya akan kafein dan memiliki antioksidan yang akan menyelamatkan kulit Anda dari warna kecokelatan.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Tentang Kanker : Ternyata Tidak Semua Benjolan di Payudara Berbahaya, Ini Alasannya
Manfaat perawatan kulit kopi untuk menghilangkan hiperpigmentasi
Kopi adalah produk alami dan tersedia yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang tinggi.
Ini juga merupakan exfoliant yang bagus. Biji kopi bubuk dan bubuk kopi dapat digunakan sebagai obat alami untuk mengurangi hiperpigmentasi.
Kopi mejuga ngandung asam klorogenat, yang bersifat anti inflamasi, antioksidan, dan anti bakteri.
Baca Juga: Pribadi ESTP Sebagai Orangtua, Pasangan, dan Teman
Antioksidan adalah agen yang melawan kerusakan lingkungan, dan radikal bebas yang menyebabkan penuaan kulit.