SURATDOKTER.com - Kapal pesiar Queen Mary 2 (QM2), simbol kemewahan yang dimiliki oleh Cunard Line, mengalami wabah norovirus yang menginfeksi lebih dari 200 penumpang selama pelayaran Natal di Karibia.
Kapal yang bernilai $900 juta ini dikenal dengan berbagai fasilitas mewah, mulai dari Canyon Ranch Spa, planetarium, hingga 15 restoran dan bar.
Pelayanan eksklusif ini tentunya menarik banyak wisatawan, yang rela mengeluarkan uang hingga $5.000 untuk menikmati pelayaran mewah sekitar Karibia.
Namun, di balik kemewahan tersebut, para penumpang harus menghadapi kenyataan pahit ketika lebih dari 200 orang, termasuk penumpang dan awak kapal, terjangkit norovirus.
Baca Juga: Pejabat Alabama Fokus Pada Kenaikan Kasus Akibat Norovirus
Penyakit yang sering disebut flu perut ini, meskipun terlihat sepele, sangat menular dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan serius, seperti mual, diare, dan sakit perut yang parah. Norovirus juga bisa menyebabkan komplikasi yang lebih serius, terutama bagi anak-anak dan orang tua.
Wabah tersebut terjadi pada pelayaran 12 malam yang dimulai pada 22 Desember 2012.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), ada sekitar 194 penumpang dan 31 awak kapal yang terinfeksi.
Seiring dengan hal itu, Queen Mary 2 terpaksa mengubah rencana pelayaran, dengan beberapa penumpang yang terpaksa menjalani perawatan medis.
Kejadian ini bukan yang pertama kalinya bagi QM2. Sebelumnya, pada 2010, kapal ini juga tercatat pernah mengalami wabah serupa.
Dalam pelayaran Karibia lainnya, sekitar 220 penumpang terinfeksi norovirus, sebuah kejadian yang mengingatkan pada bahaya penyebaran penyakit di kapal pesiar.
Norovirus dikenal karena kemampuannya untuk menyebar dengan cepat, terutama di lingkungan yang padat dan tertutup seperti kapal pesiar.
Penyakit ini dapat menyebar melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, makanan atau air yang terkontaminasi, serta permukaan yang tidak bersih.
Baca Juga: 80 Orang Terindikasi Terkena Norovirus Setelah Memakan Tiram Mentah