keluarga

Anak Rutin Dibacakan Buku Vs Tidak Dibacakan Buku, Penelitian Mengungkap Fakta, Simak Pembahasannya!

Sabtu, 22 Juni 2024 | 10:00 WIB
Ilustrasi seonag anak sedang membaca buku - Freepik.com (Freepik.com)

SuratDokter.com - Membacakan buku kepada anak sering kali dianggap sebagai kegiatan yang sederhana, namun tahukah Anda bahwa aktivitas ini memiliki dampak besar terhadap perkembangan anak?

Penelitian terbaru mengungkapkan perbedaan mencolok antara anak yang rutin dibacakan buku dan yang tidak. Mari kita simak pembahasannya!

Perkembangan Bahasa dan Literasi

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang rutin dibacakan buku memiliki kemampuan bahasa yang lebih baik.

Mereka cenderung memiliki kosa kata yang lebih kaya dan pemahaman yang lebih baik tentang struktur kalimat.

Membacakan buku juga membantu anak-anak mengenal fonem, yaitu suara terkecil dalam bahasa yang penting untuk kemampuan membaca dan menulis.

Anak-anak yang terbiasa mendengarkan cerita juga lebih cepat mengenali kata-kata tertulis dan memahami hubungan antara teks dan makna. Mereka lebih siap memasuki dunia literasi formal saat mulai bersekolah.

Baca Juga: Syndrom Hurried Child: Inilah Risiko Anak Usia 3 Tahun Diajarkan Kemampuan Membaca Sejak Kecil

Kemampuan Kognitif dan Konsentrasi

Kegiatan membaca buku bersama anak tidak hanya bermanfaat untuk perkembangan bahasa, tetapi juga meningkatkan kemampuan kognitif.

Proses mendengarkan cerita membantu anak mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan imajinatif.

Mereka belajar untuk membuat prediksi, memahami alur cerita, dan mengenali karakter serta emosi.

Selain itu, membacakan buku mengajarkan anak untuk duduk diam dan berkonsentrasi, yang merupakan keterampilan penting dalam lingkungan belajar.

Anak yang rutin dibacakan buku cenderung memiliki rentang perhatian yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak.

Ikatan Emosional dan Sosial

Manfaat membacakan buku kepada anak dapat berpengaruh pada emosional secara signifikan.

Kegitan tersebut dapat menciptakan momen istimewa antara anak dan orangtua, serta memperkuat rasa aman dan ikatan emosional di antara keduanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Tips Mengatasi Speech Delay pada Anak

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

10 Hal yang Kamu Warisi Dari Ibumu Secara Genetik

Kamis, 20 Maret 2025 | 18:00 WIB