SURATDOKTER.com - Setiap ibu pasti pernah mengalami kondisi dimana anak rewel tidak mau makan bahkan sampai tantrum.
Beberapa metode dilakukan para ibu di luar sana dengan cara yang kreatif dan out of the box agar anaknya mau makan.
Memasuki usia 6 bulan, anak sudah bisa diberi makanan pendamping ASI (MP-ASI) yang biasanya dinamakan GTM (Gerakan Tutup Mulut).
Baca Juga: Makanan Manis dapat Mengurangi Stres, Mitos atau Fakta, Berikut Ulasan Hormon bahagia
Metode 2-30-2
Salah satu metode untuk membuat anak mau makan kembali tanpa tantrum dan GTM yaitu dengan metode 2-30-2, berikut penjelasannya:
2 Jam Sebelum Makan
Pada waktu ini tidak diperbolehkan mengkonsumsi apapun termasuk ASI, Hanya boleh memberikan air dalam jumlah yang sedikit.
30 Waktu Makan Maksimal
Saat jam makan, anak hanya boleh menghabiskan makanan dalam 30 menit. Jika tidak dapat dihabiskan dalam 30 menit, maka hentikan proses makan.
2 Jam Setelah Jam Makanan
Tidak diperbolehkan mengkonsumsi apapun termasuk ASI, hanya saja tetap boleh memberikan air mineral dalam jumlah sedikit.
Itu dia salah satu metode dan beberapa klasifikasi pembagian waktunya agar balita tidak terganggu maupun stres dalam proses makannya.
Metode ini bertujuan untuk mengenalkan konsep lapar dan kenyang pada si kecil sehingga hal ini sangat penting untuk membangun regulasi rasa lapar dan kenyang yang timbul.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Ini Tips Memilih Hewan Kurban! Cek 4 Syarat Ini !
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pada anak normal menghabiskan waktu selama 100 menit untuk melakukan pengosongan lambung sebesar 50%, untuk makanan padat, sedangkan hanya membutuhkan waktu 75 menit untuk makanan cair.
Waktu pengosongan tersebut akan berjalan lebih cepat seiring dengan bertambahnya usia.***