Suratdokter.com-Menurut data yang beredar, pria di Indonesia hanya 1% yang setuju menggunakan KB Vasektomi.
Selebihnya hanya mengandalkan kondom untuk alat kontrasepsi nya. Hal sama berlaku di hampir seluruh negara di Asia Tenggara. Mengapa rata-rata pria enggan KB? Penasaran?
Manfaat KB Vasektomi
KB vasektomi adalah prosedur tindakan operasi yang bersifat permanen untuk mencegah kehamilan.
Tindakan ini sebenarnya diklaim sangat aman dan terbukti mencegah kehamilan. Namun sayangnya tidak semua pria mau mempertimbangkan penggunaannya.
Meskipun para pria enggan menggunakannya, sebenarnya KB vasektomi punya manfaat yang harus menjadi pertimbangan. Berikut manfaatnya
1. Prosedur vasektomi adalah prosedur pemotongan saluran sperma ke testis sehingga air mani yang dikeluarkan tidak mengandung sperma.
Hal ini cukup efektif untuk mencegah kehamilan bagi pria atau pasangan yang tidak ingin memiliki anak lagi.
Baca Juga: Apakah Program KB (Keluarga Berencana) Dapat Ditanggung Oleh BPJS? Berikut Penjelasannya!
2. Prosedur vasektomi diklaim memiliki tingkat keberhasilan mencapai 99 % dalam mencegah kehamilan.
Sebab ketika berhubungan, air mani yang keluar sama sekali tidak mengandung sperma sehingga tidak akan terjadi pembuahan.
3. Memiliki resiko yang minim. Tidak seperti alat kontrasepsi yang dipakai wanita kebanyakan memiliki efek samping dan resiko yang cukup banyak. Vasektomi hampir tanpa resiko serta minim efek samping berbahaya.
4. Meskipun saluran sperma sudah dipotong, namun para pria yang menjalani prosedur ini tidak perlu khawatir akan gairah yang menghilang. Sebab prosedur vasektomi sama sekali tidak berpengaruh terhadap gairah.
5. Resiko kehamilan kecil jika sudah menjalani vasektomi. Bagi pria yang sudah tidak ingin memiliki anak lagi, langkah ini menjadi pilihan pas.