SuratDokter.com - Tanaman kratom merupakan tanaman herbal yang semakin populer karena berbagai manfaat kesehatannya.
Lebih lanjut, tanaman kratom memiliki kandungan alkaloid yang dikenal mampu meredakan nyeri dan mengurangi peradangan.
Meski begitu, tanaman kratom, tetap memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanannya sebagai obat.
Apa Itu Tanaman Kratom?
Dalam buku "Kratom: Prospek Kesehatan dan Sosial Ekonomi," tanaman dengan nama Latin Mitragyna speciosa Korth merupakan tanaman dari keluarga yang sama seperti kopi.
Pohon ini memiliki bentuk batang lurus serta kulit batang yang berwarna abu kecoklatan.
Masyarakat sekitar juga menyebutnya sebagai daun ketum. Daun kratom dikenal sebagai tanaman herbal yang digunakan untuk mengatasi batuk, diare, diabetes, dan mengurangi rasa sakit.
Namun, pada dosis yang lebih tinggi, daun ini dapat memberikan efek sedatif atau menenangkan.
Baca Juga: 8 Manfaat Daun Mengkudu, Tanaman yang Baik bagi Kesehatan Jantung Hingga Kecantikan Kulit
Berbagai Manfaat Daun Kratom
Karena berbagai zat yang terkandung di dalamnya, daun kratom dianggap memiliki beberapa manfaat berikut:
1. Meningkatkan Mood
Tanaman kratom diketahui memiliki efek yang dapat meningkatkan suasana hati.
Masyarakat sering menggunakannya sebagai pengobatan tradisional bagi mereka yang kecanduan opioid, membantu mengurangi gejala penarikan morfin dan etanol.
Selain itu, daun kratom juga memiliki potensi sebagai antidepresan karena kemampuannya menurunkan kadar kortikosteron, yang tinggi terkait dengan depresi.
Meskipun begitu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan khasiat ini.
2. Mengurangi Rasa Sakit
Daun kratom terkenal mampu meredakan rasa sakit karena kandungan alkaloidnya, yaitu mitragynine dan 7-hydroxymitragynine, yang berinteraksi dengan reseptor opioid di otak.