SURATDOKTER.com - Penyanyi Vidi Aldiano kembali menarik perhatian publik, bukan karena rilisan musik terbarunya, melainkan karena isu hak cipta lagu Nuansa Bening yang sudah ia nyanyikan sejak tahun 2008.
Di tengah polemik yang bergulir, Vidi akhirnya memberikan penjelasan melalui akun media sosialnya. Namun lebih dari sekadar menjawab isu, penyataan tersebut juga mencerminkan perjuangannya melawan penyakit kanker yang masih dijalaninya hingga kini.
Baca Juga: Vidi Aldiano Jalani Spa Day Dalam Rangka Penanganan Kanker Ginjal yang Diidapnya
Melalui unggahan video, Vidi menyampaikan bahwa saat ini dirinya tengah menjalani pengobatan intensif di Penang, Malaysia. Ia mengungkapkan bahwa jenis obat yang kini dikonsumsinya memiliki efek samping lebih kuat dibanding pengobatan sebelumnya.
Hal ini membuat kondisi fisiknya memerlukan perhatian ekstra, sehingga fokus utama saat ini diarahkan sepenuhnya pada proses penyembuhan.
Pernyataan Vidi menunjukkan bahwa beban yang dihadapi bukan hanya terkait tekanan publik, tetapi juga perjuangan medis yang cukup berat.
Obat baru yang dikonsumsinya memunculkan reaksi lebih tajam, baik dari sisi fisik maupun emosional. Dalam situasi seperti ini, prioritas Vidi adalah menjaga stabilitas kesehatan dan mental, agar tetap mampu menjalani aktivitas dengan semangat yang utuh.
Di tengah kondisi tersebut, ia memilih untuk tidak terlalu banyak menanggapi perdebatan yang berkembang seputar royalti lagu Nuansa Bening.
Perselisihan yang melibatkan Keenan Nasution dan Rudi Pekerti sebagai penulis lagu diserahkan sepenuhnya pada jalur hukum serta diharapkan dapat diselesaikan dengan cara yang adil dan bijaksana agar semua pihak dapat menemukan titik temu yang adil dan saling memahami satu sama lain.
Lebih jauh, Vidi menyampaikan bahwa dalam dirinya tidak pernah ada niat untuk merugikan siapa pun. Ia menegaskan bahwa keinginannya sejak awal hanya untuk terus hidup dalam semangat berkarya dan membagikan rasa cinta terhadap kehidupan melalui musik.
Pesan ini terasa kuat dan jujur, terlebih saat diucapkan dari seseorang yang sedang berjuang dengan penyakit yang tidak ringan.
Penyakit kanker memang tidak hanya menguras fisik, tetapi juga membutuhkan kekuatan psikologis yang besar. Proses pengobatan kerap melibatkan perubahan pengobatan, adaptasi terhadap efek samping, dan pengelolaan emosi.
Apa yang dialami Vidi menjadi gambaran nyata bahwa penderita kanker membutuhkan ruang untuk tenang dan fokus pada proses pemulihan. Dalam kondisi seperti ini, dukungan publik dan pengertian dari lingkungan sosial menjadi faktor penting yang mendukung kesembuhan.
Baca Juga: Ternyata Ini Pemicu Sekaligus Gejala Kanker Ginjal Yang Diderita Vidi Aldiano