SURATDOKTER.com - Nama Luna Maya kembali menjadi sorotan publik, tidak hanya karena adanya kabar bahagia bahwa dirinya akan menikah dengan Maxime Bouttier di Bali, namun juga karena keputusan bijaknya di masa lalu yang kini dipuji banyak orang.
Artis dan model senior ini diketahui telah menjalani prosedur pembekuan sel telur beberapa tahun silam, sebuah langkah yang kini dinilai sangat visioner oleh banyak pihak.
Langkah tersebut terungkap kembali dalam sebuah diskusi warganet yang ramai dibicarakan di media sosial. Dalam utas yang dibuat oleh salah satu akun, disebutkan bahwa Luna Maya telah membekukan sel telurnya sejak tahun 2021.
Baca Juga: Wanita di Singapura Berbondong-bondong Egg Freezing, Kenali Kelebihan Hingga Efek Sampingnya
Hal ini dianggap sebagai langkah cerdas, mengingat usianya kini sudah menginjak 41 tahun dan tetap memiliki kemungkinan besar untuk memiliki keturunan.
Kabar mengenai keputusan Luna Maya itu sejatinya bukan hal baru. Ia pernah mengungkapkan pada salah satu artis senior, Venna Melinda bahwa dirinya sudah melakukan prosedur pembekuan sel telur beberapa tahun lalu.
Saat itu, pengakuan tersebut membuat banyak orang terkejut, sekaligus memberikan pandangan baru bahwa menjaga kemungkinan memiliki anak bisa dilakukan dengan teknologi modern.
Dalam perbincangannya, Luna menyampaikan bahwa ia merasa memiliki kondisi tubuh yang sehat dan masih memiliki energi untuk menjalani kehamilan di usia yang tidak lagi muda. Ia pun mengungkapkan tidak merasa terbebani dengan faktor usia, dan merasa optimis dengan keputusan yang telah diambil.
Prosedur pembekuan sel telur atau egg freezing memang semakin dikenal di kalangan perempuan, terutama mereka yang ingin menunda kehamilan karena berbagai alasan seperti karier, belum menemukan pasangan yang tepat, atau ingin mempersiapkan kondisi tubuh secara optimal terlebih dahulu.
Dengan menyimpan sel telur pada usia yang lebih muda, peluang untuk hamil di kemudian hari tetap terbuka, karena kualitas sel telur tetap terjaga.
Apa yang dilakukan Luna Maya menjadi inspirasi bagi banyak perempuan yang mulai sadar akan pentingnya perencanaan kesuburan. Di tengah berbagai tantangan kehidupan, memiliki pilihan untuk menjaga kemungkinan menjadi ibu biologis di masa depan merupakan kemajuan besar dalam dunia kesehatan reproduksi.
Baca Juga: Kondisi Wanita yang Perlu Memikirkan Egg Freezing untuk Menambah Peluang Kehamilan di Usia Lanjut
Dengan teknologi yang terus berkembang dan akses informasi yang semakin terbuka, perempuan kini dapat mengambil keputusan lebih dini dan bijak terkait kesehatan reproduksi mereka.
Kisah Luna Maya menjadi bukti bahwa dengan perencanaan yang tepat, mimpi untuk menjadi seorang ibu tetap bisa diwujudkan, meski usia tak lagi muda.