SURATDOKTER.com - Baru-baru ini, sebuah tren kecantikan yang cukup mengejutkan muncul di media sosial.
Seorang influencer kecantikan asal Brasil membuat heboh dunia maya setelah mengunggah video di mana ia menggunakan kotorannya sendiri (poop) sebagai masker wajah.
Unggahannya tersebut langsung menjadi viral dan menuai beragam reaksi dari netizen, mulai dari yang merasa terkejut hingga yang mempertanyakan keamanan dan manfaat dari praktik tersebut.
Dalam video yang dibagikan melalui media sosialnya, influencer tersebut dengan percaya diri memperlihatkan proses saat ia mengaplikasikan kotorannya ke wajahnya sebagai masker.
Baca Juga: Masker Tomat Bisa Bikin Wajah Jadi Glowing dan Bebas Jerawat, Berikut Manfaat dan Cara Membuatnya
Video tersebut juga diiringi dengan penjelasan tentang manfaat yang ia yakini bisa didapat dari kotorannya, seperti memberikan nutrisi alami bagi kulit dan mengatasi jerawat.
Influencer itu mengklaim bahwa kotoran manusia mengandung berbagai zat alami yang dapat memberikan efek positif bagi kulit, meski tidak ada dasar ilmiah yang mendukung pernyataannya.
Menurutnya, ini adalah cara alami yang lebih baik daripada menggunakan produk perawatan kulit berbahan kimia yang sering ia sebut berbahaya. Ia juga mengaku sudah mencoba metode ini selama beberapa minggu dan merasa kulit wajahnya menjadi lebih halus dan cerah.
Unggahan tersebut sontak menimbulkan banyak reaksi, baik di dalam komunitas kecantikan maupun dari kalangan medis.
Banyak netizen yang merasa jijik dan tak habis pikir mengapa ada yang mau mencoba metode ini. Namun, ada pula yang penasaran dan bertanya-tanya apakah ada manfaat nyata dari menggunakan kotoran sebagai masker wajah, serta apakah praktik ini aman untuk dilakukan.
Baca Juga: Masker Telur Bikin Putih? Berikut Pengalaman Menggunakan Masker Putih Telur
Penggunaan Kotoran Sebagai Masker Wajah menurut Penjelasan Dokter
Praktik menggunakan kotoran sebagai masker wajah ini jelas mengundang perhatian dari kalangan medis. Banyak dokter, terutama spesialis kulit, yang merasa perlu memberikan penjelasan tentang risiko dari tren kecantikan yang tidak biasa ini.
Menurut para ahli, kotoran manusia tidak memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kulit, justru mengandung banyak bakteri yang berpotensi membahayakan kesehatan kulit dan tubuh.
Dr. Camila Monteiro, seorang dermatologis asal Brasil, menyebut bahwa kotoran manusia mengandung berbagai jenis bakteri, seperti bakteri Salmonella dan e.coli yang beresiko menyebabkan infeksi pada kulit.