news

Kanker Pankreas Menjadi Penyebab Meninggalnya Eks Menko Maritim Rizal Ramli, Berikut Gejala dan pengobatannya

Rabu, 3 Januari 2024 | 19:45 WIB
Eks Menko Maritim Rizal Ramli (MemoIndonesia/redaktur)

5. Kelelahan yang Tidak Dapat Dijelaskan

Rasa lelah yang tiba-tiba dan terus menerus bisa menjadi tanda kanker pankreas. Kondisi ini disebabkan oleh gangguan pencernaan akibat kanker yang mengganggu penyerapan nutrisi, menyebabkan tubuh kekurangan energi dari makanan yang dikonsumsi.

Namun, kelelahan juga merupakan gejala umum yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Jika kelelahan tak dapat dijelaskan dan terus berlanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang tepat.

6. Diabetes

Kanker pankreas juga dapat menyebabkan diabetes, meskipun penderitanya tidak memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Hal ini disebabkan oleh aktivitas sel kanker yang merusak sel sehat di pankreas, mengganggu kemampuan organ tersebut untuk memproduksi hormon insulin. Akibatnya, kadar gula darah meningkat dan mengakibatkan diabetes.

Baca Juga: Apa Itu Kanker Pankreas, Penyakit yang Sebabkan Eks Menteri Rizal Ramli Meninggal Dunia, Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pengobatan Kanker Pankreas

Kanker pankreas merupakan jenis kanker yang berasal dari jaringan pankreas. Di pankreas, berbagai jenis pertumbuhan bisa terjadi, termasuk kanker dan tumor. Kanker yang sering terjadi di pankreas biasanya dimulai pada sel-sel pelapis duktus pankreas, yang disebut adenokarsinoma.

Meskipun pankreas memiliki peran vital dalam memproduksi enzim untuk pencernaan, kanker pankreas jarang terdeteksi pada tahap awal ketika gejalanya belum muncul, hingga penyebaran kanker ke organ lain. Tetapi, berbagai pengobatan medis dapat membantu menyembuhkan kanker pankreas, tergantung pada tingkat keparahannya.

Berikut adalah beberapa metode pengobatan medis untuk kanker pankreas:

1. Operasi

Operasi merupakan langkah pertama dalam pengobatan kanker pankreas, bergantung pada apakah kanker bisa diangkat atau tidak. Jika kanker terdeteksi pada tahap awal dan belum menyebar, operasi bisa menjadi solusi. Namun, jika kanker sulit diangkat, operasi dapat membantu mengendalikan gejala yang muncul.

Operasi dapat melibatkan pengangkatan sebagian atau seluruh pankreas, bahkan bisa melibatkan organ lain di sekitarnya. Namun, operasi kanker pankreas membutuhkan pertimbangan matang karena prosedur ini memakan waktu lama dan memiliki efek samping yang perlu dipertimbangkan.

2. Kemoterapi

Kemoterapi adalah metode pengobatan kanker pankreas yang menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker. Selain itu, kemoterapi juga dapat membantu mengendalikan gejala bagi pasien yang tidak dapat menjalani operasi. Penggunaan kemoterapi juga dapat mencegah kembali tumbuhnya kanker.

3. Radioterapi

Radioterapi adalah pengobatan kanker pankreas yang menggunakan sinar radiasi untuk membunuh sel kanker. Meskipun jarang digunakan, radioterapi dapat berguna dalam beberapa kasus, seperti untuk mengobati kanker yang tidak bisa diangkat melalui operasi atau untuk kasus kesehatan tertentu.

Radioterapi juga kadang dikombinasikan dengan kemoterapi (kemoradioterapi). Kemoterapi sebelum operasi dapat membantu mengurangi ukuran kanker dan mengendalikan gejala pada tahap lanjut.

Itulah beberapa metode pengobatan medis yang dapat digunakan untuk mengatasi kanker pankreas agar sembuh. Deteksi dini sangat penting untuk menangani kanker pankreas lebih efektif ketika masih terbatas penyebarannya. Oleh karena itu, pemeriksaan rutin sangat disarankan untuk mendeteksi kanker secara dini.***

Halaman:

Tags

Terkini