SURATDOKTER.com - Orangtua Indonesia memiliki kebiasaan untuk memberi bedak pada kulit bayi mereka setelah mandi. Padahal, bedak ini justru bisa menyebabkan kulit menjadi kering. Lebih baik orangtua mengoleskan pelembab bayi pada kulit buah hati.
Pelembab Bayi Lebih Baik Daripada Bedak
Pemahaman yang lebih baru tentang kesehatan kulit bayi menunjukkan bahwa bedak bayi tidak terlalu penting dan bahkan bisa menimbulkan risiko.
Partikel bedak yang sangat halus bisa terhirup oleh bayi dan menyebabkan masalah pernapasan.
Selain itu, bedak juga bisa menyumbat pori-pori kulit bayi yang masih sangat sensitif.
Lebih disarankan pada orangtua untuk mengoleskan pelembab bayi agar kulit si buah hati senantiasa lembab.
Baca Juga: Pentingnya Konseling Pra-Nikah Sebelum Memulai Rumah Tangga dengan Pasangan
Hal itu dikarenakan kulit bayi sangat tipis dan rentan terhadap kekeringan. Pelembab ini juga berfungsi untuk:
1. Menjaga kelembapan kulit
Pelembab akan membantu kulit bayi tetap lembap, sehingga mencegah kulit kering, iritasi, dan kemerahan.
2. Membentuk lapisan pelindung
Pelembab akan membentuk lapisan tipis di permukaan kulit bayi, melindungi kulit dari paparan zat-zat yang dapat mengiritasi.
3. Membantu memperbaiki sel kulit
Pelembab mengandung bahan-bahan yang dapat membantu memperbaiki sel kulit yang rusak, sehingga kulit bayi bisa tetap sehat dan lembut.
Pilih Pelembab Bayi yang Cocok
Meski pelembab memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kulit buah hati, orangtua tidak bisa asal membelinya.
Ada beberapa ketentuan khusus mengenai pelembab khusus bayi, yaitu:
1. Pilih pelembab yang khusus untuk bayi
Pelembab bayi biasanya memiliki formula yang lebih lembut dan tidak mengandung bahan-bahan yang keras atau berpotensi menimbulkan alergi.