Ini Alasan dan Manfaat Mengajarkan Dua Bahasa pada Anak Sejak Dini

SURATDOKTER.com - Ada beberapa manfaat mengajarkan dua bahasa pada anak sejak dini. Terlebih pada tahun pertama kehidupan atau saat anak berusia satu tahun. 

Manfaat mengajarkan dua bahasa pada anak sejak dini dapat membantu mengoptimalkan perkembangan otak sang anak. 

Mengapa mengajarkan dua bahasa pada anak harus dimulai pada tahun pertama kehidupanya?

Simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui lebih lanjut tentang alasan dan manfaat mengajarkan dua bahasa pada anak sejak dini. 

Alasan Mengajarkan Anak Bahasa ke-2 (Bilingual) di Tahun Pertama

Kenapa lebih baik mengajarkan anak dua bahasa (bilingual) di tahun pertama masa pertumbuhan dan perkembangan? Banyak orang yang familiar dengan konsep “periode kritis” untuk belajar.

Hal ini juga berlaku pada belajar bahasa. Ada interaksi antara faktor biologis dan lingkungan dalam mendukung pembelajaran bahasa pada anak bilingual.

Para peneliti berpendapat bahwa perubahan biologis ketika masa dua dekade pertama, atau 20 tahun, seseorang akan mengalami penurunan kemampuan dalam belajar bahasa.

Dengan kata lain, perkembangan otak mencapai masa terbaiknya dalam belajar bahasa ketika pada masa tahun-tahun awal.

Artinya anak yang belajar dua bahasa pada tahun pertama akan lebih efektif dibandingkan dengan orang dewasa yang mencoba mempelajari bahasa baru di umur di atas 20 tahun.

Mengajarkan anak dua bahasa pada tahun pertama akan memperkaya pengalaman anak dalam berbahasa. Sehingga anak yang diajarkan bahasa ke-2 di awal tahun pertama akan lebih banyak menyerap kosakata baru.

Menerapkan kemampuan bilingual pada anak pada tahun pertama tentunya memberikan keuntungan dibandingkan dengan anak remaja atau orang dewasa.

Anak yang diajarkan dua bahasa pada awal tahun disebut sebagai simultaneous bilingual, dimana anak akan belajar bahasa pertama dan bahasa kedua sekaligus.

Ketika menginjak usia remaja sampai dewasa, pembelajaran bahasa ke-2 disebut sebagai sequential bilingual.

Keuntungan silmutaneous bilingual daripada sequential bilingual yaitu mereka memiliki aksen yang lebih baik, lebih banyak kosakata yang dikuasai, gramatika yang lebih baik, dan lebih cepat memproses pembelajaran bahasa.