Penggunaan pestisida dapat mematikan serangga non-target sehingga dapat mengurangi populasi serangga yang bukan termasuk hama.
Pengurangan penggunaan pestisida juga dapat mengurangi risiko erosi tanah dan pencemaran air akibat pestisida dan pupuk.
Pro dan Kontra Produk GMO serta Efek Sampingnya Bagi Kesehatan
Meskipun memiliki manfaat seperti yang sudah dipaparkan, beberapa kalangan tetap bersikap kontra terhadap produk transgenik atau GMO.
Produk transgenik memberikan keuntungan dan manfaat pada bagian produksi karena dapat menurunkan penggunaan pestisida dan pupuk.
Selain itu, produk transgenik dinilai lebih ramah lingkungan karena dapat menurunkan pencemaran air akibat paparan pestisida dan pupuk.
Dari segi kesehatan, produk transgenik dapat meningkatkan nilai gizi pada makanan karena terdapat beberapa nutrisi yang ditambahkan.
Baca Juga: 16 Tanda Orang Dewasa Kekurangan Gizi, Banyak Yang Tidak Menyadarinya!
Produk transgenik memberikan keuntungan dalam hal ekonomi. Hal ini karena biaya produksi yang dibutuhkan petani lebih rendah dengan waktu penanaman lebih cepat dan menghasilkan lebih banyak produk. Sehingga petani dapat menjual banyak produk dalam satu kali panen.
Hal tersebut mungkin juga dapat membuat harga jual lebih murah sehingga dapat dijangkau oleh semua kalangan masyarakat.
Namun, dibalik hal-hal tersebut masih terdapat beberapa kalangan yang kontra terhadap perkembangan teknologi dalam bidang pangan tersebut.
Produk transgenik menimbulkan kekhawatiran terhadap kesehatan manusia, efek terhadap lingkungan, bahkan ekonomi.
Kritikus tanaman transgenik khawatir akan dampak alergenik yang ditimbulkan oleh produk rekayasa tersebut. Pada proses modifikasi genetik terdapat beberapa protein tambahan yang alaminya tidak terdapat pada tanaman tersebut. Hal tersebut dapat menimbulkan reaksi alergi pada tubuh manusia.
Baca Juga: Gejala, Risiko, dan Tindakan Darurat dari Reaksi Alergi Makanan
Selain itu, perpindahan genetik dari makanan hasil transgenik ke sel-sel tubuh manusia atau bakteri di sistem pencernaan dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Meskipun demikian, kemungkinan terjadinya hal tersebut sangat kecil.
Kekhawatiran lain adalah kemungkinan adanya mutasi genetik pada manusia dan konsekuensi lainnya yang tidak diinginkan. Dalam semua itu masih dalam spekulasi dan tidak dibuktikan oleh eksperimen atau penelitian.